Dirumorkan Jadi Selingkuhan Pangeran William, Rose Hanbury Buka Suara

Setelah berminggu-minggu namanya terseret atas hilangnya Kate Middleton, Rose Hanbury menanggapi tudingan berselingkuh dengan Pangeran William

Dirumorkan Jadi Selingkuhan Pangeran William, Rose Hanbury Buka Suara

KOMPAS.com- Rose Hanbury akhirnya menanggapi rumor berselingkuh dengan Pangeran William.

Di tengah masa pemulihan operasi Kate Middleton, rumor tentang perselingkuhan mereka yang ramai di tahun 2019 kembali muncul.

Tak seperti sebelumnya yang memilih diam, kali ini Rose Hanbury membantah dirinya berselingkuh dengan Pangeran William.

Mantan model Inggris berusia 40 tahun itu mengeluarkan pernyataan kepada Business Insider melalui pengacaranya.

Baca juga: Alasan Rumor Perselingkuhan Pangeran William dan Rose Hanbury Muncul Lagi

Rose menyangkal semua rumor yang melibatkannya dengan penerus takhta Kerajaan Inggris itu.

"Rumor tersebut sepenuhnya salah," kata pengacara Hanbury kepada outlet tersebut.

Walaupun ini pertama kalinya Rose memberikan pernyataan, tapi Istana Kensington telah berulang kali membantah mengomentari rumor tentang dugaan perselingkuhan antara William dan Rose.

Nama Hanbury telah beredar dalam beberapa minggu terakhir baik di media sosial oleh mereka yang mencari Kate Middleton.

Baca juga: Diisukan Jadi Orang Ketiga di Pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton, Siapa Rose Hanbury?

Hal ini menarik banyak orang, di mana selebriti terkenal seperti Stephen Colbert serta organisasi media kembali memunculkan teori tentang cinta terlarang.

Rose Cholmondeley (née Hanbury) adalah istri David Cholmondeley (diucapkan Chumley), Marquess ke-7 Cholmondeley.

Seorang Marquess (dan istrinya, seorang Marchioness) memegang pangkat paling senior keempat dalam bangsawan Inggris (di belakang Raja/Ratu, Pangeran/Putri, dan Adipati/Duchess).

Namun, keluarga Cholmondeley sangat terkenal karena mereka adalah pemegang jabatan Lord Great Chamberlain secara turun-temurun.

David dinobatkan sebagai Raja Charles 'Lord-in-Waiting' sementara putra mereka, Oliver, ditunjuk sebagai salah satu pelayan raja, yang bertugas memegang jubah raja, bersama Pangeran George pada Hari Penobatan.

Pasangan itu juga memiliki putra lain, Alexander—saudara kembar Oliver— dan putri Iris.

Rose tidak hanya terhubung dengan keluarga kerajaan melalui persahabatannya dengan Kate, tetapi neneknya, Lady Elizabeth Lambert, adalah pengiring pengantin di pernikahan Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip pada November 1947.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow