Daftar Jurusan Kuliah yang Profesinya Sulit Digantikan Teknologi AI

Saat ini teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan mendisrupsi setiap lini industri dan membuat beberapa perusahaan harus melakukan efisiensi atau PHK yang membuat pekerja kehilangan lapangan pekerjaannya. Para pemilik pabrik atau perusahaan lebih memilih menggunakan tenaga robot otomatisasi berbasis AI karena jauh lebih efisien dan murah dibandingkan menggunakan tenaga manusia.

Para mahasiswa baru (Maba) harus jeli memilih jurusan kuliah supaya ketika lulus, lapangan pekerjaan yang tersedia berhubungan dengan jurusan kuliahnya.

Berikut jurusan kuliah yang pekerjaannya sulit digantikan oleh kecerdasan buatan (AI): 

Jurusan-jurusan ini, seperti Bisnis, Manajemen, Ekonomi, Komunikasi, Akuntansi, dan Teknik Industri, tetap penting karena memerlukan kecerdasan emosional, pemahaman pasar, dan keterampilan interpersonal untuk posisi Business Development. Meskipun AI dapat memberikan data dan analisis, keputusan strategis dan interaksi manusia tetap memerlukan keahlian dari lulusan jurusan ini.

Kemudian, ada jurusan Teknik Mesin, Teknik Produksi, dan Perawatan Mesin, yang melibatkan perbaikan dan pemeliharaan mesin yang sangat bergantung pada keahlian manusia. Jurusan-jurusan teknik ini mempersiapkan tenaga kerja yang diperlukan untuk menangani masalah teknis dan perawatan peralatan yang sulit digantikan AI. 

Rumpun jurusan Pendidikan, khususnya untuk tenaga pendidik, disebut sulit digantikan oleh AI karena memegang peran vital dalam pembentukan karakter dan pengembangan keterampilan manusia.  Jurusan Teknik Alat Berat juga diakui sebagai krusial karena pekerjaan pengemudi teknisi dan operator alat berat sulit digantikan oleh AI, menurut hasil riset. Jurusan teknik alat berat menjadi sangat penting dalam memastikan operasional dan perawatan peralatan berat yang diperlukan di berbagai sektor. 

Selain itu, rumpun Ilmu Pertanian dan Teknik dianggap penting karena pekerjaan di bidang pertanian dan operator pertanian memiliki kompleksitas yang sulit diimplementasikan sepenuhnya oleh AI. Lulusan dari jurusan ini memiliki peran strategis dalam memastikan keberlanjutan produksi pangan dan mengelola sumber daya alam dengan efisien di era AI.

Baca Juga: Berkat Teknologi AI, Elvis Presley Bakal Gelar Konser Musik di London

Baca Juga: Samsung Fokus Kembangkan Teknologi AI Generatif Tahun Ini