Bukan Karena Maskawin Palsu,Alasan Syifa Gugat Cerai Oknum Polisi Bandung,Padahal Sudah Punya Anak

- Syifa Dwi Fatmawati, putri Camat Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat mengungkap alasannya menggugat cerai suaminya yang merupakan oknum polisi di Bandung. Gugatan cerai Syifa Dwi Fatmawati diajukan ke Pengadilan Agama tidak lama setelah terungkapnya maskawin palsu pemberian suaminya. Padahal pernikahan mereka telah masuk tahun ketiga dan telah dikaruniai seorang anak perempuan. Disinyalir, Syifa Dwi Fatmawati...

Bukan Karena Maskawin Palsu,Alasan Syifa Gugat Cerai Oknum Polisi Bandung,Padahal Sudah Punya Anak

TRIBUNBENGKULU.COM - Syifa Dwi Fatmawati, putri Camat Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat mengungkap alasannya menggugat cerai suaminya yang merupakan oknum polisi di Bandung.

Gugatan cerai Syifa Dwi Fatmawati diajukan ke Pengadilan Agama tidak lama setelah terungkapnya maskawin palsu pemberian suaminya.

Padahal pernikahan mereka telah masuk tahun ketiga dan telah dikaruniai seorang anak perempuan.

Disinyalir, Syifa Dwi Fatmawati menggugat cerai suaminya lantaran pemberian maskawin palsu tersebut.

Namun, Syifa Dwi Fatmawati mengungkap alasan lain yang membuatnya kukuh mengajukan gugatan cerai.

Saat berbicara di channel YouTube mantan Bupati Purwakarta, Kang Dedi Mulyadi Channel, Syifa Dwi Fatmawati menyebut alasan KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) menjadi pemicu utama.

Baca juga: Viral Putri Camat Wanayasa Dinikahi Oknum Polisi dengan Maskawin Palsu, Ketahuan Setelah Punya Anak

Tidak hanya itu, hubungan dengan keluarga suami yang tidak baik juga membuat Syifa Dwi Fatmawati mantaf untuk menggugat cerai.

Melalui akun pribadi TikToknya, bahkan Syifa Dwi Fatmawati menulis tentang harga diri orang tua yang sudah diinjak-injak.

"Diselingkuhin, disakitin, diboongin? Udah kebal, tapi kalo udah nginjek harga diri orang tua, maaf udah keterlaluan tuan."

Saat ini, proses perceraian sudah memasuki sidang pertama.

Sedangkan sidang kedua direncanakan akan digelar pada September mendatang, sembari menunggu surat dari instansi tempat suaminya bekerja, yaitu Polri.

Dinikahi Oknum Polisi dengan Maskawin Palsu

Viral video putri Camat Wanayasa, Purwakarta dinikahi oknum polisi dengan maskawin palsu, baru ketahuan setelah punya anak.

Putri Camat Purwakarta tersebut bernama Syifa Dwi Fatmawati, ia membagikan kisahnya melalui akun TikTok pribadinya @syfdwf.

Ia dinikahi oleh oknum polisi yang belakangan terungkap memberi maskawin palsu.

Hal itu baru diketahui setelah beberapa tahun pernikahan, bahkan Syifa saat ini sudah punya seorang anak perempuan.

Dalam salah satu videonya, Syifa Dwi Fatmawati menulis, "tadinya kukira pernikahan bakal berakhir bahagia."

"Tahunya toxic sekeluarga, bikin sakit jiwa, mas kawin dan cincin palsu, KDRT."

Baca juga: Sosok Anggota Polri Nikahi Putri Camat Wanayasa Jawa Barat dengan Maskawin Palsu, Kini Digugat Cerai

Video tersebut telah ditonton hampir 5 juta kali, disukai 233 ribu kali dan mendapatkan 4.555 komentar.

Unggahan tersebut mendapatkan beragam komentar dari warganet, tidak sedikit yang mempertanyakan pernikahan Syifa.

"Yg dpt mas kawin palsu emg pas beli ga bareng ya? Apa cm gw yg beli emas nya bareng," tulis akun @YolandaPrawidya.

"tpi mas nya polisi mba.. bisa lapor ke satuannya ????" akun @Dewi mengomentari.

"kak, kalo mas kawinnya palsu, artinya nikahnya ga sah," akun @Grummbletonians menambahkan.

Sementara, pada video lainnya, Syifa juga pernah membagikan momen pernikahannya yang diunggah pada Selasa, 13 April 2021 3 tahun yang lalu.

Terlihat dalam video tersebut Syifa dan calon suaminya sedang berada di ruang Sidang BP4R (Badan Pembantu, Penasehat Perkawinan, Perceraian dan Rujuk) Anggota Polri ASN.

Saat pernikahan, suaminya menyebut bahwa mas kawin yang diberikan itu dibayar secara tunai.

Bahkan saat itu Dedi Mulyadi jadi saksi nikahnya.

Namun setelah beberapa waktu baru diketahui kalau ternyata perhiasan emas yang diberikan oleh suaminya itu ternyata palsu.

Ayahnya pun sempat mengirim pesan pada mertua Syifa soal mas kawin palsu itu.

Namun tidak mendapat balasan dan penjelasan apapun.

Sang ayah juga sempat memarahi suami Syifa karena permasalahan tersebut.

"Mau mempersulit mau adu kekuatan mau gimana initeh? udah di lembutin udah musyawarah masih aja dipersulit (soal cerai dan ganggu ke kantorku)," tulis Syifa mengartikan kemarah sang ayah.

"ini mau puas atau gimana? kasih kesakitan terus buat keluarga saya," kata sang ayah lagi lewat pesan suara.

Miris dialami Syifa, sebulan setelahnya sang ayah meninggal dunia. (**)

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow