jatim.jpnn.com, SURABAYA – Wakil Wali Kota Surabaya Armuji akhirnya bertemu dengan pengusaha Surabaya Jan Hwa Diana yang menuduhnya sebagai penipu saat sidak di gudang di Margomulyo.
Pertemuan itu berlangsung di rumah dinas Wakil Wali Kota Surabaya Armuji di Jalan Mustajab Nomor 78 Surabaya sekitar pukul 12.00 WIB.
Selang satu jam melakukan mediasi, Diana sepakat mencabut laporannya ke Polda Jatim. Dia juga meminta maaf telah menuduh Armuji sebagai penipu saat sidak di gudang miliknya.
“Puji tuhan, alhamdulillah. Hari ini masalah sudah terselesaikan semua. Jadi, maksud saya datang ke kediaman Cak Ji, dengan rendah hati itu saya ingin memohon permintaan maaf ya,” kata Diana seusai mediasi.
Menurutnya, konflik yang terjadi antara dirinya dan Armuji dipicu kesalapahaman komunikasi.
“Saya ingin memohon maaf kepada Cak Armuji karena semua ini dasarnya kesalahpahaman. Jadi, saya itu sebenarnya tidak bermaksud mengatakan hal-hal yang tidak patut atau penipu,” jelasnya.
Tidak ada maksud mengejek Armuji. Dia mengakui selama ini banyak nomor yang tidak dikenal menghubunginya yang mengaku-ngaku sebagai pejabat dan berujung penipuan.
“Ya, saya sudah sering menerima telepon yang enggak benar, saya mohon maaf sekali kalau itu memang benar-benar Pak Wawali. Ya, saya sudah ngomong sendiri permintaan maafnya sama Cak Ji dan alhamdulillah diterima,” jelasnya.
Seusai mediasi, Diana akan mencabut laporannya ke Polda Jatim atas kesadaran pribadi.
“Ya, nanti setelah dari sini saya bersedia untuk mencabut laporan saya dengan kesadaran saya pribadi, pada awalnya ini kan semua sudah sudah sangat keras sudah sangat keras. Jadi, pada dasarnya ini semua kesalahpahaman karena ada pepatah yang ngomong tak kenal maka tak sayang,” kata Diana.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengaku telah menerima permintaan maaf Diana.
“Artinya, saya sebagai muslim, apalagi di bulan syawal, dengan tulus mereka meminta maaf secara pribadi, saya juga meminta maaf ke warga Surabaya, masyarakat Indonesia. Ya, sudah saya juga memaafkan karena memang sebagai manusia tidak luput dari suatu kesalahan,” ucap Armuji. (mcr23/jpnn)