Pengelola Tol Krian-Gresik Muncul, Respon Begini Soal BMW 740Li Terjun di Jalan Belum Tersambung
GridOto.com – Pengelola tol Krian-Gresik yang menjadi lokasi terjun bebas BMW 740Li karena jalan belum tersambung akhirnya muncul.
Perwakilan PT Waskita Bumi Wira memberikan tanggapan terkait peristiwa menghebohkan tersebut.
Humas PT Waskita Bumi Wira, Dicky Fajar Noviyanto mengaku heran dengan insiden yang terjadi sekitar pukul 23:53 WIB, (5/4/25) tersebut.
Sebab, di lokasi menurutnya sudah terpasang beton barrier pembatas menuju bangunan Tol Kebomas atau Tol Kran-Gresik arah Manyar, serta papan petunjuk jalan bahwa jalan belum bisa diakses.
“Dari pengamatan lapangan dan CCTV Exit Kebomas Tol Surabaya-Gresik, pengemudi sempat melakukan pengereman sebelum kecelakaan terjadi. Sebab terlihat bekas rem ban pada jalur yang dilewati,” kata dia, (8/4/25) menukil Kompas.com.
“Lajur itu merupakan jalur inspeksi (Bukan jalan umum) yang diperuntukkan bagi petugas,” kata Dicky lagi.
“Entah bagaimana masih bisa masuk dan menerobos. Kami masih menunggu hasil penyelidikan resmi dari pihak kepolisian,” lanjutnya.
Baca Juga: Sedan BMW Loncat Dari Ujung Tol Gresik yang Belum Nyambung, Efek Sopir Terlalu Fokus ke Ini
Namun ia bersyukur tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan tunggal itu.
Dua orang di dalam BMW 740Li nopol P 0805 INl, yakni pengemudi dan sang istri mengalami syok dan luka ringan.
Keduanya dilarikan ke RSUD Ibnu Sina, Gresik dan sudah diperbolehkan pulang.
Sebagai evaluasi, pihak pengelola berencana kembali memasang rambu tambahan sekaligus memasifkan patroli petugas layanan jalan tol di titik itu.
Sementara sebelumnya terungkap, kronologi BMW 740Li tersebut bisa terjun bebas di tol Krian-Gresik yang belum tersambung.
Terungkap fakta, ternyata insiden tersebut juga ada andil kesalahan dari sopir sedan BMW hitam tersebut.
Diketahui, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 22:00 WIB, (5/4/25). BMW 740Li tersebut terjun dari ujung jalan tol Krian-Gresik saat hendak menuju tol Kebomas.
Baca Juga: Tak Sepenuhnya Salah Google Maps, Sopir BMW 740Li Lakukan Ini Hingga Terjun Dari Tol Krian-Gresik Belum Tersambung
Hasil telisik di lapangan, ternyata di lokasi sebelum ujung tol yang belum tersambung sebenarnya sudah ada beton barrier pembatas di tol Krian Gresik menuju exit tol Bunder.
Namun memang, pemasangan beton barrier tidak sampai menutup bagian ujung, sehingga masih ada celah, yang cukup untuk satu mobil masuk.
Juga papan hijau atau rambu hijau penunjuk arah pun sudah ditutupi.
Tetapi, hanya papan hijau penunjuk arah ke Kebomas, Gresik dan Lamongan masuk ke lajur kiri.
Dikarenakan mengikuti Google Maps, sedan BMW 740Li yang dikemudikan Moch. Rudie Herru Komandono (61) dengan berpenumpang Endang Sri Wahyuni (47) itu nekat melaju lurus menerobos beton barrier lewat celah yang ada.
Dengan kondisi tol yang belum tersambung dan ujungnya masih menganga itu, sedan BMW tersebut akhirnya terjun dari ujung jalan dan terjatuh dari ketinggian sekitar 5 meter.
Tampak aspal seperti tergaruk saat mobil terjun ke bawah. Kemudian, BMW 740Li itu baru berhenti saat menabrak taman.
Baca Juga: Belajar Dari BMW Terjun di Gresik, Sasis Ringan Tapi Sekuat Samson
Menurut Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik, Ipda Aswoko, penyebab sedan BMW terjun bebas tersebut dikarenakan sang pengemudi terlalu fokus melihat Google Maps.
“Pengemudi mobil tersebut memang karena terlalu fokus melihat Google Maps. Pengemudi masuk melalui celah barier yang memang tidak tertutup di ujung arah pintu keluar gerbang tol,” kata Aswoko saat dihubungi melalui sambungan seluler, (7/4/25), dilansir Surya.co.id.
Aswoko menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pengelola Tol Krian-Gresik untuk menutup penuh dengan barrier beton, agar kecelakaan serupa tidak terjadi.
“Kemarin sudah kami koordinasikan dan hari ini pemasangannya (barrier),” sebut Aswoko.