JAKARTA, KOMPAS.TV – Murdaya Widyawimarta Poo adalah figur yang namanya lekat dalam dunia bisnis dan keagamaan Indonesia.
Sosok yang lahir di Blitar pada 12 Januari 1946 ini dikenal sebagai pengusaha tangguh sekaligus tokoh penting dalam komunitas Buddhis.
Murdaya Poo tutup usia di Singapura, meninggalkan jejak panjang perjuangan dan warisan yang tak ternilai.
Kabar duka atas kepergiannya pertama kali disampaikan ke publik melalui akun Instagram resmi Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Jakarta. Tidak lama setelah itu, DPP Walubi juga menyampaikan ucapan belasungkawa melalui media sosial.
“Kami segenap keluarga besar DPD WALUBI DK Jakarta, dengan hati yang penuh duka mengucapkan turut berduka cita yang mendalam atas berpulangnya Bapak Murdaya Widyawimarta Po di usia yang ke 84 tahun,” tulis Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Jakarta, Senin (7/4/2025).
“Semoga timbunan karma baik yang telah beliau perbuat mengkondisikan beliau terlahir di alam berbahagia,” kata lembaga tersebut.
Baca Juga: Profil Hery Gunardi, Dirut Baru Bank BRI Sebelumnya Jabat Dirut BSI
Dari Penjual Koran Menuju Konglomerat
Murdaya memulai hidup dari titik yang sangat sederhana. Di masa mudanya, ia menjajakan koran demi membantu perekonomian keluarga. Namun ketekunan dan kemauan belajar menjadikannya pribadi yang terus berkembang.
Tahun 1972 menandai langkah awalnya di industri konstruksi. Ia tidak berhenti di situ. Pada 1992, ia mendirikan Central Cipta Murdaya (CCM), sebuah kelompok usaha yang kemudian menjelma menjadi salah satu konglomerat besar di Indonesia.
Di bawah CCM, bisnisnya merambah ke sektor teknik, TI, kelapa sawit, hingga kayu lapis.
Salah satu proyek paling dikenal dari tangan dinginnya adalah Jakarta International Expo (JIExpo), pusat konvensi dan pameran berskala besar di ibu kota. Di sektor properti, namanya juga tercatat lewat kepemilikan saham besar di Metropolitan Kentjana, pengembang Pondok Indah Mall dan berbagai kompleks hunian elit di Jakarta.
Sosok Kaya Raya, Namun Tetap Membumi
Dikutip dari Kompas.com, Murdaya Poo pernah masuk dalam daftar orang terkaya Indonesia versi Forbes pada 2016. Saat itu, kekayaannya ditaksir mencapai 2,1 miliar dolar AS atau sekitar Rp28 triliun. Ia berada di peringkat ke-8 terkaya di Indonesia dan ke-959 di dunia.
Kekayaannya merupakan buah dari konsistensi, ketajaman melihat peluang, dan diversifikasi bisnis yang strategis. Ia adalah bukti nyata bahwa seseorang bisa bangkit dari latar belakang sederhana dan menembus lapisan tertinggi dunia usaha.
Selain dikenal sebagai pengusaha sukses, Murdaya juga pernah mengabdikan dirinya sebagai anggota DPR RI dari PDI Perjuangan pada periode 2004-2009. Kiprah politiknya menunjukkan bahwa ia juga peduli terhadap pembangunan bangsa dari jalur legislatif.
Dalam kehidupan rumah tangganya, Murdaya menikahi Siti Hartati Murdaya pengusaha sekaligus tokoh politik yang juga memiliki pengaruh besar di Indonesia. Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai empat orang anak: Prajna, Metta, Upekkha, dan Karuna.
Baca Juga: Pengusaha Murdaya Poo Meninggal Dunia di Usia 84 Tahun