Informasi Terpercaya Masa Kini

Besok, “One Way” Bakal Diberlakukan di Kawasan Wisata Puncak Bogor

0 13

BOGOR, KOMPAS.com – Sebuah sistem rekayasa lalu lintas satu arah (one way) akan diberlakukan di kawasan wisata Puncak, Bogor, Jawa Barat, pada H+1 Lebaran 2025, yang jatuh pada Selasa, 1 April 2025.

Penerapan sistem ini dilakukan untuk mengatasi prediksi kepadatan kendaraan yang akan terjadi selama libur Lebaran.

Sistem satu arah ini akan diterapkan mulai dari Kilometer 48+200 GT Ciawi, Simpang Gadog, hingga Puncak Pass Cianjur, dan sebaliknya secara bergantian.

“Pada H+1 Idul Fitri 2025, rekayasa lalu lintas yang diterapkan adalah one way (lajur satu arah) baik untuk arah naik maupun turun,” ujar KBO Sat Lantas Polres Bogor, Iptu Ardian, pada Senin (31/3/2025)

Baca juga: Pedagang Musiman di Gilimanuk: Cari Uang Jangan Keterlaluan, Jangan Menindas Pemudik

Mengenai jadwal pelaksanaan, Ardian menjelaskan bahwa sistem ini akan diberlakukan secara situasional, tergantung pada kondisi arus lalu lintas di lapangan.

Selama pelaksanaan sistem satu arah, pintu masuk menuju kawasan wisata Puncak Bogor akan ditutup sementara di seputaran Pos 1B dan SPBU Patung Ayam.

Dengan penutupan ini, kendaraan dari arah Jakarta yang ingin menuju Puncak, maupun sebaliknya, tidak diperbolehkan melintas di jalan utama.

Kendaraan yang akan menuju Puncak harus berhenti di pintu masuk atau seputaran Exit GT Ciawi, Simpang Gadog, dan para pengendara diminta untuk menunggu hingga sistem satu arah berakhir.

Ardian mengimbau masyarakat dan pengendara yang ingin berwisata ke Puncak untuk berangkat lebih awal.

Ia juga mengingatkan agar pengendara mengantisipasi potensi cuaca buruk yang dapat menyebabkan jalan menjadi licin, pohon tumbang, dan longsor, mengingat kondisi geografis Puncak yang berada di lereng dan perbukitan.

“Jangan lupa beristirahat jika badan merasa lelah,” tambah Ardian.

Ia juga menyebutkan bahwa pihaknya telah menyiapkan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu untuk beristirahat selama perjalanan.

“Utamakan keselamatan, jangan lupa membawa perbekalan sebelum berangkat, dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima. Para wisatawan diimbau untuk selalu memperhatikan jadwal sistem rekayasa lalu lintas agar perjalanan berjalan lancar, serta tidak memarkirkan kendaraan di sepanjang jalur Puncak yang berada di lereng atau tebing, mengingat rawan terhadap bencana seperti tanah longsor atau pohon tumbang,” pungkasnya.

Leave a comment