Informasi Terpercaya Masa Kini

“You’ll Be In My Heart” Iringi Kepergian Dian Siswarini dari XL Axiata

0 3

JAKARTA, KOMPAS.com – Lagu “You’ll Be In My Heart” Phil Collins sayup-sayup melantun di lobby utama XL Axiata Tower sekitar pukul 19.00 WIB, Selasa (25/3/2025).

Kondisi gelap dengan lampu yang sengaja diredupkan membuat suasana semakin syahdu. Karyawan XL Axiata masih bertahan di lobby utama gedung, menanti Dian Siswarini keluar dari lift sambil menyalakan lampu flash di ponsel mereka.

Pintu lift terbuka. Karyawan yang menanti, serentak mengucapkan “Terima kasih, Bu Dian,” sambil satu per satu memberikan bunga.

Tidak sedikit dari mereka yang mengusap pipi, berusaha mengeringkan air mata yang menetes. Mereka menyambut Dian dengan pelukan, seraya berbisik berterima kasih atas kinerja dan upayanya selama ini.

Baca juga: Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini Mengundurkan Diri dari Jabatan

Ibu Dian -panggilan karyawan padanya- adalah Chief Executive Officer XL Axiata sejak 2015 lalu.

Ia mengundurkan diri dari jabatan setelah XL Axiata memastikan melakukan merger atau penggabungan usaha dengan operator seluler Smartfren.

Dian saat itu menjadi Chief Executive Officer (CEO) menggantikan Hasnul Suhaimi. Dian sendiri bukan orang asing bagi anak usaha Axiata itu.

Ia telah memulai karirnya sejak 1996 silam saat XL pertama kali beroperasi. Pada tahun 2011 Dian dipilih untuk memimpin departemen Content and New Business XL Axiata sebagai Direktur atau Chief Digital Services Officer.

Pada Juni 2014, Dian meninggalkan departemen konten XL Axiata dan mengembangkan karirnya di Axiata sebagai Group Chief of Marketing dan Operation Office.

Selanjutnya Dian menjabat sebagai Deputy CEO XL Axiata sejak 7 Januari 2015 dan kemudian diangkat menjadi CEO XL Axiata.

Baca juga: XLSmart Resmi, Arsjad Rasjid Jadi Komut, Retno Marsudi Komisaris

Layaknya Ibu

Di mata karyawan, Dian bukanlah sosok seorang “bos”, melainkan layaknya seorang ibu.

Ibu Dian itu orang yang care pada karyawan. Beliau benar-benar paham caranya memperlakukan karyawan. Bukan sekadar omongan, tapi dia benar-benar peduli,” kata Ella, salah satu karyawan XL Axiata.

Ella mencontohkan, Dian memiliki kebijakan untuk memberi bantuan “LLP” pada karyawan. Bantuan itu bisa digunakan untuk kebutuhan karyawan seperti membayar uang sekolah, membeli alat olah raga, hingga kursus.

“Beliau itu bukan bos tapi ibu bagi kami semua. Ia membuat kami menjadi seperti keluarga,” pungkas Ella.

Salah seorang karyawan XL Axiata lainnya mengatakan, Dian Siswarini adalah sosok yang menginspirasi para pegawai, khususnya kaum hawa.

“Ia, seorang wanita, bisa memimpin perusahaan sebesar ini. Ia (Dian) inspiratif,” kata karyawan yang enggan disebutkan namanya tersebut.

Dian Siswarini melepas jabatan CEO XL Axiata setelah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) menyetujui penunjukkan dewan komisaris dan direksi baru, Selasa (25/3/2025).

Jabatan CEO XLSmart, entitas hasil gabungan XL Axiata dan Smartfren, kini diemban oleh Rajeev Sethi.

Dian sendiri belum memastikan ke mana ia akan berlabuh. Saat ditanya awak media, ia berkelakar “akan buka usaha durian”.

Leave a comment