Grid.ID – Memiliki rumah merupakan impian banyak orang, terutama bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Beruntungnya, memiliki rumah kini semakin mudah dengan dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui program 3 juta rumah.
Kebijakan ini disambut baik oleh industri paylater sebagai salah satu metode penyaluran kredit kepada masyarakat.
Namun, agar pengajuan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) disetujui, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan.
Menjaga Riwayat Kredit Tetap Baik
Mengutip Kontan, salah satu faktor utama dalam pengajuan KPR adalah riwayat kredit yang tercatat dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK).
Catatan ini mencakup pembayaran dari berbagai sumber, seperti kartu kredit, pinjaman bank, hingga layanan paylater.
Agar skor kredit tetap baik dan peluang mendapatkan KPR semakin besar, berikut beberapa tips yang dapat diterapkan, sebagaimana dikutip dari Kompas.com.
Pertama, gunakan produk kredit dari lembaga keuangan terpercaya.
Kedua, manfaatkan layanan kredit sesuai dengan kemampuan finansial.
Ketiga, bayar tagihan atau cicilan tepat waktu.
Keempat, hindari penggunaan terlalu banyak aplikasi cicilan untuk mengurangi risiko utang berlebih.
Baca Juga: Jangan Panik! Begini Cara Menghubungi Pihak Shopee Paylater Jika Ada Kendala
Dengan menjaga skor kredit yang sehat, Anda tidak hanya meningkatkan peluang mendapatkan KPR tetapi juga bisa memperoleh bunga pinjaman yang lebih rendah.
Mengatur Keuangan dengan Bijak
Selain riwayat kredit yang baik, manajemen keuangan juga menjadi faktor penting dalam pengajuan KPR.
Para ahli keuangan merekomendasikan agar total cicilan utang, termasuk dari paylater, tidak melebihi 30% dari pendapatan bulanan.
Jika jumlah cicilan terlalu besar, bank dapat menganggap Anda berisiko mengalami kesulitan dalam membayar KPR.
Oleh karena itu, bijaklah dalam menggunakan fasilitas kredit agar keuangan tetap stabil.
Memiliki Penghasilan dan Jaminan yang Stabil
Lembaga keuangan umumnya lebih memilih memberikan KPR kepada individu dengan penghasilan tetap.
Jika Anda bekerja sebagai freelancer atau wirausahawan, sebaiknya siapkan dokumen keuangan yang membuktikan pendapatan stabil dalam beberapa bulan terakhir.
Selain itu, memiliki aset tambahan yang bisa dijadikan jaminan dapat memperbesar peluang pengajuan KPR Anda disetujui.
Memahami Syarat dan Ketentuan KPR
Setiap bank memiliki kebijakan berbeda terkait KPR.
Sebelum mengajukan kredit, pastikan Anda memahami beberapa faktor seperti besaran uang muka yang harus dibayarkan dan suku bunga yang berlaku dan sistem perhitungannya.
Lalu pilih tenor pinjaman yang sesuai dengan kemampuan finansial.
Baca Juga: 3 Tips Amankan Data Pribadi Agar Tidak Kena Penipuan Paylater
Memilih skema KPR yang sesuai juga akan membantu menghindari kendala dalam pembayaran cicilan di masa depan.
Bagi pengguna paylater, mendapatkan KPR memang bisa menjadi tantangan, tetapi bukan berarti mustahil.
Dengan menjaga riwayat kredit, mengelola keuangan dengan baik, memiliki pendapatan yang stabil, serta memahami syarat KPR, peluang Anda untuk memiliki rumah impian semakin besar.
Persiapkan diri dengan matang dan ambil keputusan finansial yang bijak agar dapat memiliki rumah tanpa beban keuangan berlebih.
(*)