Sosok Jihan Nurlela Anak Petani Kini Jadi Wagub Termuda,Dokter Jadi Politikus,Ikuti Jejak Kakak
TRIBUNJATIM.COM – Dalam pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang digelar 20 Februari 2025, ada sosok yang menarik.
Sosok tersebut adalah Jihan Nurlela, sosok satu ini didapuk sebagai Wagub termuda yang ada di Indonesia.
Nurlela adalah Wakil Gubernur Lampung yang bakal dilantik 20 Februari 2025.
Ia didapuk sebagai wagub termuda lantaran usianya baru 30 tahun lebih.
Di Pilgub Lampung, ia berpasangan Rahmat Mirzani Djausal.
Nurlela merupakan adik kandung dari Chusnunia Chalim alias Nunik, mantan Bupati Lampung Timur sekaligus Wakil Gubernur Lampung 2019-2024.
Jihan akan menjadi Wakil Gubernur termuda. Usianya baru 30 tahun lebih.
Ia lahir pada 22 April 1994 di Desa Karang Anom, Kabupaten Lampung Timur.
Latar belakang pendidikan Jihan Nurlaela bukan berasal dari politik.
Ia memiliki latar belakang akademis di bidang S-1 Kedokteran di Universitas Lampung (Unila).
Baca juga: Jelang Pelantikan Kepala Daerah, Gubernur Terpilih Khofifah Kunjungi Kraton Majapahit di Jakarta
Setelah menyelesaikan pendidikan di Fakultas Kedokteran, ia melanjutkan S-2 Ilmu Manajemen.
Sebelum terpilih di Pilgub Lampung, Jihan Nurlaela, menjabat sebagai anggota DPD periode 2019 – 2024.
Ia memperoleh suara sebanyak 810.373.
Bahkan Jihan tercatat peraih suara terbanyak di Provinsi Lampung.
Ia kembali maju Pemilu 2024.
Raihan suara Jihan melebih 2019 yaitu mencapai 910.318.
Namun sebelum pelantikan, ia mengundurkan diri untuk maju sebagai calon wakil gubernur Lampung.
Jihan Nurlela berkomitmen untuk membawa perubahan positif dan inovatif dalam pembangunan daerah serta kesejahteraan masyarakat Lampung.
Baca juga: Nina Kepsek MAN 2 Santai Jika Dimutasi Imbas Didemo Siswa Atas Kepemimpinannya, Pasrah Pada Kemenag
Paling menjadi sorotan adalah orang tua Jihan Nurlela yaitu pasangan Kholisoh dan KH Abdul Halim.
Ayah Jihan Nurlela adalah KH Abdul Halim yang merupakan seorang petani dan kiai di Lampung Timur.
Jihan Nurlela tumbuh besar di dalam lingkungan keluarga pesantren yang menganut paham Nahdlatul Ulama (NU).
Sedangkan kakak Jihan Nurlela adalah Chusnunia Chalim alias Nunik yang lebih dulu terjun di dunia politik.
Nunik pernah menjabat sebagai Bupati Lampung Timur periode 2016-2019, lalu Wakil Gubernur Lampung masa jabatan 2019-2023.
Baca juga: Rasa Bangga Bupati Jember Gus Fawait Saat Gladi Bersih Pelantikan Kepala Daerah di Jakarta: Langsung
Jihan Nurlela tentu belajar dari pengalaman sang kakak bergelut di dunia politik.
Perjalanan politik Jihan Nurlela dimulai setelah lulus dari Fakultas Kedokteran dari Universitas Lampung.
Ia melanjutkan studi Strata 2 (S2) dengan mengambil Magister Manajemen di Universitas Saburai Lampung.
Lalu pada 2019, Jihan Nurlela tanpa partai politik alias independen berhasil terpilih Anggota DPD-RI Dapil Lampung periode 2019-2024.
Bahkan, Jihan Nurlela berhasil mendapatkan suara terbanyak yakni 810.373 suara.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Jihan melaporkan harta kekayaannya terhadap KPK sebesar Rp6.961.304.000 atau Rp6,9 miliar, seperti dikutip TribunJatim.com via Tribun-Medan.com, Kamis (20/2/2025).
Dalam laporan tersebut, terdapat sejumlah aset, seperti tanah dan bangunan di beberapa wilayah Lampung Timur dan Jakarta Selatan yang mencapai total nilai Rp4,6 miliar.
Untuk alat transportasi dan mesin, Jihan memiliki empat unit mobil dengan jumlah nilai Rp785 juta.
Lalu, Jihan memiliki harta bergerak sebesar Rp294 juta dan kas atau setara kas mencapai Rp1,2 miliar. Kemudian, harta kekayaan Jihan bersih dari beban utang.
Tanah dan bangunan Rp4.601.900.000
Tanah seluas 8541 m2 di Kab / Kota Lampung Timur, hibah tanpa akta Rp263.750.000
Tanah seluas 7407 m2 di Kab / Kota Lampung Timur, hibah tanpa akta Rp215.650.000
Tanah seluas 2500 m2 di Kab / Kota Lampung Timur, hibah tanpa akta Rp79.300.000
Tanah seluas 5000 m2 di Kab / Kota Lampung Timur, hibah tanpa akta Rp155.650.000
Tanah seluas 2200 m2 di Kab / Kota Lampung Timur, hasil sendiri Rp59.350.000
Tanah seluas 20000 m2 di Kab / Kota Lampung Timur, hibah tanpa akta Rp606.250.000
Tanah seluas 14760 m2 di Kab / Kota Lampung Timur, hibah tanpa akta Rp420.950.000
Tanah dan bangunan seluas 158 m2/200 m2 di Kab / Kota Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp2.801.000.000
Alat transportasi dan mesin: Rp785.000.000
Mobil, Honda Cyvic Sedan tahun 2008, hadiah Rp80.000.000
Mobil, Mitsubishi Pajero Sport tahun 2017, hasil sendiri Rp330.000.000
Mobil, Toyota Kijang Inova tahun 2016, hasil sendiri Rp300.000.000
Mobil, Honda Accord / Sedan tahun 2010, hasil sendiri Rp75.000.000
Harta bergerak lainnya: Rp294.200.000
Surat berharga: Tidak ada laporan
Kas dan setara kas: Rp1.280.204.000
Harta lainnya: Tidak ada laporan
Utang: Tidak ada laporan
Total harta kekayaan: Rp. 6.961.304.000
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com