Progam MBG Dimulai di Wonogiri,Sasar Ribuan Anak Sekolah di Kecamatan Baturetno
Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) akhirnya dimulai di Wonogiri, Senin (17/2/2025).
Ribuan anak sekolah di Kecamatan Baturetno menjadi sasaran penerima.
Dandim 0728 Wonogiri Letkol Inf Edi Ristriyono, menjelaskan pelaksanaan MBG perdana itu dilakukan oleh dapur sehat milik Badan Gizi Nasional (BGN) yang terletak di Kecamatan Baturetno.
“Di Wonogiri baru satu (dapur sehat) yang sudah running. Langsung dari BGN, bukan mitra. Persiapan kita sudah maksimal,” katanya saat meninjau pelaksanaan MBG di SD Negeri 2 Baturetno.
Pantauan di lapangan, ratusan siswa di sekolah itu antusias saat menerima hidangan MBG. Adapun menu makanan terdiri dari nasi, ayam teriyaki, sayur, buah pepaya dan semangka serta susu kotak.
Sementara itu, Dandim menyebut bahwa di Wonogiri program MBG akan menyasar kurang lebih 165 ribu anak sekolah. Sementara itu, di tahap awal, satu dapur sehat BGN di Baturetno baru akan melayani 3.087 siswa di 22 sekolah.
Artinya, total kebutuhan dapur sehat di Wonogiri sebanyak 55 titik. Hingga saat ini, Dandim menyebut baru ada satu dapur sehat milik BGN dan 7 mitra.
Dandim tak menampik kekurangan dapur sehat di Wonogiri masih cukup banyak. Pihaknya terbuka bagi siapapun yang siap untuk menjadi mitra untuk bergabung.
“Ini juga sebagai percontohan untuk mitra. Sampai dengan saat ini kita sudah ada kurang lebih 7 mitra yang siap running di bulan April. Nanti pasti akan bertambah terus,” jelas Dandim.
Terpisah, Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Baturetno, Rian Patmala, menjelaskan persiapan MBG membutuhkan waktu sekitar delapan jam, mulai dari pemilihan bahan baku hingga proses memasak.
Pihaknya menggandeng UMKM setempat untuk memasok bahan makanan dan melibatkan sekitar 50 tenaga kerja di satu operasional dapur sehat.
“Persiapan delapan jam, mulai dari bahan baku, bumbu dan lain-lain. Yang pertama dimasak adalah nasi, selanjutnya sayur dan lauk,” katanya.
Adapun proses pendistribusian dimulai sejak pagi sekira pukul 07.00 untuk siswa TK. Selanjutnya pengiriman kedua sekira pukul 09.00 untuk siswa SD dan SMP.
Salah satu siswa penerima manfaat, Alfino, siswa kelas I SD Negeri 2 Baturetno, mengaku senang mendapatkan makanan bergizi gratis.
“Ada ayam, sayur, susu sama semangka dan pepaya. Enak, kayaknya habis nanti. Suka semua,” kata dia.
(*)