KOMPAS.com – Quentin Jakoba menyebut dirinya akan menjadi pelatih fisik timnas Indonesia. Ia punya modal pengalaman bekerja dengan Patrick Kluivert.
Pada Senin (13/1/2025) kemarin, Quentin Jakoba mengeklaim dirinya akan bertugas di timnas Indonesia membantu kinerja sang pelatih kepala, Patrick Kluivert.
Pernyataan itu diberikan Quentin Jakoba melalui media sosial Instagram pribadinya @qjakoba, pada Senin (13/1/2025).
Melalui Instagram Story, Quentin Jakoba mengunggah ulang foto Patrick Kluivert beserta dua asisten di timnas Indonesia, yakni Alex Pastoor dan Denny Landzaat, yang dirilis akun timnas Indonesia.
“Bangga menjadi bagian dari tim ini sebagai performance coach,” tulis Quentin Jakoba menambahkan keterangan untuk foto itu.
Baca juga: Quentin Jakoba Umumkan Diri Jadi Pelatih Fisik Timnas Indonesia
Kendati lahir di Tilburg, Belanda, Jakoba, justru tampil membela timnas Curacao pada rentang 2016-2020, dengan catatan sembilan penampilan.
Curacao menjadi salah satu pertautan Quentin Jakoba dengan pelatih timnas Indonesia saat ini, Patrick Kluivert.
Usai pensiun sebagai pemain, Quentin Jakoba lantas meniti karier di dunia kepelatihan.
Ia merupakan figur yang bertanggung jawab terhadap fisik, kebugaran, dan performa pemain.
Menurut Transfermarkt, Quentin Jakoba pernah bekerja sebagai pelatih fisik di timnas Curacao pada 2020-2023.
Di sisi lain, Patrick Kluivert pernah melatih Curacao dalam dua periode berbeda, yakni pada 2015-2026 dan 2021.
Kluivert dan Quentin Jakoba juga pernah berkolaborasi di klub Turkiye, Adana Demirspor pada kurun Juli 2023 hingga Desember 2023.
Baca juga: Perpisahan STY Dinamika Sepak Bola, Babak Baru Kluivert di Timnas Indonesia
Selain itu, pengalaman mengabdi kepada NAC Breda (2021-2022) sebagai performance manager dan Kozakken Boys (2020-2021) sebagai pelatih fisik memperkaya rekam jejak Jakoba.
Sebelum terjun ke dunia pelatih, Quentin Jakoba, berkarier sebagai pesepak bola dan menempati posisi bek. Ia mentas dari akademi klub kampung halamannya, Willem II.
Ia lantas memperkuat klub-klub seperi FC Eindhoven, ASWC Ambacht, dan Kozakken Boys.
Klub yang disebut terakhir itu menjadi tempat Quentin Jakoba menyudahi karier sebagai pemain.
Sampai berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari PSSI atau Patrick Kluivert tentang pengangkatan Quentin Jakoba sebagai pelatih yang bertanggung jawab terhadap fisik, kebugaran, dan performa pemain timnas Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pada Senin (13/1/2025) kemarin baru memberitahukan bahwa akan ada tiga pelatih anyar yang masuk staf kepelatihan Patrick Kluivert, tanpa menyebutkan nama.
Erick Thohir memastikan akan ada pelatih fisik, pelatih kiper, dan video analis dari Belanda.
“Ada pelatih fisik dan pelatih kiper. Nanti biar coach Patrick yang umumkan, bukan saya.”
“Dari Belanda pastinya. Kita juga nanti ada video analis juga,” ucap Erick Thohir dilansir dari Bolasport.