Strategi ACE Hardware Manfaatkan Momen Nataru untuk Dongkrak Kinerja Positif
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) memanfaatkan momentum ini untuk mendorong penjualan sekaligus memperkuat kinerja perusahaan menuju akhir tahun yang optimal.
Dengan tema “selebrasi baru”, Ace Hardware menghadirkan berbagai penawaran menarik yang tak hanya memenuhi kebutuhan perayaan, tetapi juga menciptakan pengalaman berbelanja yang berkesan bagi pelanggan.
Sebagai bagian dari persiapan peluncuran merek baru pada Januari 2025, Ace Hardware menawarkan berbagai produk berkualitas yang mencakup kategori perlengkapan dapur, dekorasi rumah, peralatan liburan, hingga hampers spesial.
Beberapa produk unggulan yang disorot termasuk set alat masak, air fryer, kompor gas portable, perlengkapan barbekyu untuk kegiatan bersama keluarga, koleksi tas dan koper untuk liburan, serta dekorasi rumah yang bisa mempercantik suasana Natal. Semua produk ini dirancang untuk mendukung momen perayaan akhir tahun yang lebih meriah.
Baca Juga: Banyak Ritel Fashion Tutup Gerainya pada Penghujung 2024, Hippindo Ungkap Penyebabnya
“Dengan tema ‘SELEBRASI BARU’, kami mengajak masyarakat untuk menyambut tahun baru dengan kejutan dan perubahan. Kami menyediakan berbagai pilihan produk yang dapat memenuhi kebutuhan untuk perayaan, sekaligus memberikan nilai tambah dalam pengalaman berbelanja,” ungkap Yoelius Saputra, General Manager Marketing PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) kepada KONTAN, Senin (16/12).
Dalam rangka meningkatkan daya tarik penjualan, Ace Hardware mengandalkan strategi omnichannel dengan memanfaatkan platform rupa-rupa. Melalui ruparupa, pelanggan dapat menikmati berbagai keuntungan seperti cashback hingga Rp1.200.000, diskon hingga 60% untuk produk tertentu, serta promo spesial lainnya yang dapat diakses di toko fisik maupun online. Program seperti flash sale dan special price juga hadir untuk memberikan lebih banyak pilihan bagi pelanggan.
“Platform ruparupa memainkan peran penting dalam strategi promosi kami, dengan kemudahan belanja melalui berbagai kanal. Kami berkomitmen untuk memberikan pengalaman belanja yang fleksibel, baik secara online maupun offline, sehingga pelanggan dapat memilih cara berbelanja yang paling nyaman,” tambah Yoelius.
Momen Nataru memiliki kontribusi signifikan terhadap pendapatan tahunan perusahaan. Sejak beberapa tahun terakhir, penjualan menjelang Natal dan Tahun Baru selalu menunjukkan tren positif, didorong oleh peningkatan permintaan untuk produk dekorasi rumah, perlengkapan rumah tangga, serta hadiah. Untuk itu, Ace Hardware telah menyiapkan berbagai strategi pemasaran yang agresif, termasuk program promosi tematik untuk mengoptimalkan potensi penjualan di akhir tahun 2024.
“Melalui strategi kreatif yang kami terapkan, kami yakin dapat mencatatkan kinerja yang lebih baik pada kuartal keempat ini, sekaligus menciptakan momentum positif untuk menyambut peluncuran merek baru di awal 2025,” ujar Yoelius Saputra.
Selain memanfaatkan momen Nataru, PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk juga mencatatkan kinerja yang solid sepanjang tahun 2024. Perseroan mencatatkan laba bersih yang naik 18% menjadi Rp574 miliar dan pendapatan bersih sebesar Rp6,2 triliun, naik 13% dibandingkan tahun sebelumnya. Kategori perbaikan rumah, gaya hidup, dan mainan masing-masing berkontribusi sebesar 52%, 42%, dan 6% terhadap total pendapatan kotor perusahaan.
Di samping itu, perusahaan telah membuka 16 toko baru hingga pertengahan semester dua 2024, yang berkontribusi pada penguatan jaringan distribusi dan pelayanan kepada masyarakat. Dengan total 243 toko yang beroperasi di 74 kota di Indonesia, Ace Hardware terus memperluas jangkauannya ke wilayah baru, seperti Kota Parepare di Sulawesi Selatan.
“Kami percaya bahwa ekspansi bisnis ini, ditambah dengan komitmen kami untuk selalu berinovasi dan meningkatkan pengalaman berbelanja, akan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal sekaligus memberikan nilai tambah bagi pelanggan,” kata Gregory S. Widjaja, Direktur PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk.
Baca Juga: Mengapa Ratusan Toko Alfamart Tutup? Solihin Beberkan Penyebabnya