Informasi Terpercaya Masa Kini

9 Perubahan pada Tubuh jika Rutin Jalan Kaki 30 Menit Sehari

0 10

KOMPAS.com – Sejumlah studi menunjukkan, rutin jalan kaki 30 menit sehari memberikan dampak positif bagi kesehatan tubuh.

Salah satu penelitian soal jalan kaki yang dilakukan selama 12 minggu menunjukkan, rutinitas tersebut mampu mengurangi kecemasan dan meningkatkan kebugaran tubuh.

Jalan kaki juga bisa meningkatkan kualitas hidup pada orang dewasa setengah baya dan mereka yang sudah lanjut usia (lansia).

Dibandingkan dengan bentuk latihan lainnya, seperti bersepeda, jalan kaki merupakan pilihan yang tepat untuk mengencangkan otot, membentuk otot, dan menurunkan berat badan.

Dikutip dari Toms Guide, jalan kaki juga ramah untuk kebanyakan orang bahkan pemula sekalipun.

Lantas, apa saja perubahan pada tubuh ketika rutin jalan kaki 30 menit sehari?

Baca juga: Apa Manfaat Rutin Jalan Kaki 40 Menit Sehari? Ini 5 Daftarnya

Perubahan pada tubuh saat rutin jalan kaki 30 menit sehari

Masih dari sumber yang sama, tubuh akan memberikan reaksi yang berbeda ketika Anda mulai rutin jalan kaki 30 menit dalam sehari.

Berikut perubahan yang terjadi pada tubuh saat rutin jalan kaki 30 menit setiap hari:

1. Berat badan akan turun

Rata-rata, jalan kaki selama satu jam dapat membakar 100-175 kalori bagi sebagian orang.

Jika rutinitas ini dibarengi dengan pengurangan asupan kalori, berat badan dapat turun dengan sendirinya.

Adapun jika ingin menambah jumlah kalori yang dibakar, Anda bisa mencoba untuk meningkatkan kecepatan jalan kaki.

Baca juga: Mengapa Rutin Jalan Kaki tapi Berat Badan Tidak Turun? Ini 10 Penyebabnya

2. Otot tubuh lebih kuat

Kebiasaan jalan kaki juga dapat membantu membangun kekuatan dan daya tahan otot.

Anda bisa melakukannya dengan jalan cepat atau berjalan di medan menanjak. Gunakan treadmill dengan bidang miring untuk latihan berjalan menanjak.

Namun, karena termasuk jenis olahraga kardio, jalan kaki tidak dengan mudah membangun massa otot.

Anda harus mengimbanginya dengan latihan ketahanan atau kekuatan untuk mendapatkan manfaat tersebut.

3. Kesehatan tulang meningkat

Dikutip dari Times of India, jalan kaki secara teratur juga bisa menguatkan tulang.

National Institute of Arthritis and Musculoskeletal and Skin Diseases menyatakan, aktivitas menahan beban seperti berjalan kaki efektif dalam meningkatkan kepadatan tulang sehingga mengurangi risiko osteoporosis.

Osteoporosis adalah penyakit yang menyebabkan tulang menjadi keropos dan rapuh sehingga mudah patah.

Baca juga: Studi: Rutin Jalan Kaki Bisa Perpanjang Hidup Hingga 11 Tahun

4. Stres berkurang

Penelitian menunjukkan, jalan kaki selama 30 menit dalam sehari dikaitkan dengan penurunan kadar hormon stres kortisol.

Hal ini terjadi karena jalan kaki meningkatkan energi serta aliran darah dalam tubuh.

Tak hanya itu, epinefrin dan norepinefrin dalam tubuh yang meningkatkan tingkat energi juga bertambah saat Anda jalan kaki.

5. Sistem kekebalan tubuh meningkat

Studi khusus yang dilakukan dengan mengamati 1.000 orang dewasa selama musim flu menemukan bahwa jalan kaki dengan kecepatan sedang selama 30 menit per hari menurunkan risiko potensi sakit.

Jalan kaki diyakini mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan sirkulasi sel.

Olahraga ini juga membantu menurunkan risiko penyakit jantung, menurunkan berat badan, dan meningkatkan kualitas tidur, yang semuanya baik untuk sistem kekebalan tubuh.

Baca juga: Studi: Rutin Jalan Kaki Bisa Perpanjang Hidup Hingga 11 Tahun

6. Pencernaan lebih sehat

Jalan kaki 30 menit setelah makan bisa membantu menyehatkan pencernaan.

Hal ini terjadi karena jalan kaki merangsang otot-otot di saluran pencernaan sehingga memperlancar pergerakan makanan dan kotoran.

Penelitian dari University of London menunjukkan, jalan kaki secara teratur dikaitkan dengan pengurangan risiko masalah pencernaan, seperti perut kembung dan sembelit.

7. Pikiran lebih jernih

Rutin berjalan kaki terbukti mampu meningkatkan kemampuan berpikir kreatif.

Studi yang dilakukan oleh Universitas Stanford menemukan bahwa berjalan kaki dapat meningkatkan daya kreativitas sebesar 60 persen.

Cobalah berjalan kaki di alam terbuka untuk membantu menjernihkan pikiran yang sedang kalut.

Baca juga: Mana yang Lebih Penting Saat Jalan Kaki, Durasi atau Jumlah Langkah?

8. Meningkatkan potensi umur panjang

Menambahkan rutinitas jalan kaki harian dapat meningkatkan potensi harapan hidup lebih lama.

Jurnal yang diterbitkan di PLOS Medicine menyebut, jalan kaki selama 30 menit dalam sehari dapat mengurangi risiko kematian dini hingga 20 persen.

Selain itu, rutin jalan kaki juga meningkatkan mental yang berkontribusi dalam usia yang lebih panjang dan sehat.

9. Tidur jadi lebih nyenyak

Jalan kaki juga mampu meningkatkan potensi tidur lebih nyenyak.

Dikutip dari Eating Well, aktivitas jalan kaki berkontribusi meningkatkan suhu tubuh, kemudian suhu tubuh tersebut akan turun selama tidur. Hal ini berdampak pada kualitas tidur menjadi lebih baik.

Rutin jalan kaki 30 menit sehari juga mampu membantu meningkatkan energi dalam tubuh. Tubuh mungkin akan merasa lebih waspada di siang hari dan mengalami kantuk di malam hari.

Leave a comment