KOMPAS.com – Musim hujan menjadi waktu yang tepat untuk menikmati minuman herbal hangat yang bermanfaat bagi sistem imun tubuh.
Ahli gizi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Fitri Hudayani, menyarankan masyarakat memanfaatkan kesempatan ini untuk menjaga kesehatan tubuh.
“Saat hujan kita cenderung senang mengonsumsi minuman hangat. Hal ini dapat dimanfaatkan juga untuk mengonsumsi minuman herbal yang alami,” ujar Fitri, seperti ditulis Antara, Jumat (6/12/2024).
Menurut Fitri, perubahan suhu yang lebih dingin selama musim hujan sering memicu tubuh lebih rentan terhadap penyakit seperti influenza, batuk, atau pilek.
Salah satu langkah pencegahan yang bisa dilakukan adalah dengan mengonsumsi makanan dan minuman sehat, termasuk minuman herbal dari bahan alami seperti jahe, sereh, kayu manis, atau temulawak.
“Semua bahan tersebut merupakan antioksidan yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh,” tambahnya.
Selain menghangatkan tubuh, aroma herbal yang khas juga dapat memberikan efek menenangkan pada tubuh dan pikiran.
Tips mengolah minuman herbal yang sehat
Fitri menyarankan agar masyarakat memperhatikan jumlah gula yang ditambahkan dalam minuman herbal.
Sebagai alternatif, gula bisa diganti dengan bahan alami seperti madu. “Batasi makanan berlemak dan mengandung gula murni agar status gizi tetap terjaga dan kondisi kesehatan lebih optimal dalam menghadapi musim hujan,” tuturnya.
Selain itu, kebersihan bahan-bahan herbal juga harus diperhatikan untuk menghindari risiko diare yang sering muncul selama musim hujan. Fitri mengingatkan, perubahan kondisi lingkungan, seperti genangan air kotor dan keberadaan lalat yang meningkat, dapat meningkatkan risiko kontaminasi.
Dengan mengonsumsi minuman herbal yang sehat dan menjaga pola makan, tubuh akan lebih siap menghadapi tantangan kesehatan di musim hujan.