Informasi Terpercaya Masa Kini

Tiru Timur Tengah, Nusron Gagas Konsep Wakaf Produktif

0 6

KOMPAS.com – Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid mengemukakan gagasan terkait wakaf produktif.

Menurutnya, wakaf produktif ini bisa menjadi salah satu cara untuk memberikan kesejahteraan pada masyarakat melalui pemanfaatan tanah.

“Selama ini konsep wakaf produktif belum populer di Indonesia. Kalau di timur tengah sudah populer, bahkan ada bank wakaf. Karena itu, kita mendorong kerja sama dengan Badan Wakaf Indonesia (BWI) untuk mendorong pentingnya wakaf produktif ini,” ujar Nusron dikutip dari laman Kementerian ATR/BPN pada Senin (2/12/2024).

Baca juga: Banyak Tanah Wakaf Telantar, Nusron Lempar Ide HPL-nya Diserahkan ke Badan Bank Tanah

Ia menjelaskan, wakaf produktif ialah suatu konsep di mana tanah wakaf didaftarkan dengan Sertifikat Hak Pengelolaan (HPL).

Lalu di atas tanah tersebut, Badan Pengelola Wakaf melakukan kegiatan produktif yang bisa menghasilkan pendapatan. Penghasilan dari tanah wakaf tersebut kemudian dapat difungsikan untuk kemaslahatan umat.

Nusron memberikan contoh bagaimana pengelolaan tanah wakaf di Arab Saudi. Tanah peninggalan Utsman bin Affan didirikan hotel megah yang kemudian membuka lapangan kerja, serta penghasilannya dibagikan kepada orang-orang yang membutuhkan.

Dalam pengelolaan wakaf produktif ini, ia mengusulkan untuk berkolaborasi dengan Bank Tanah sehingga tanah yang diwakafkan tetap terjaga.

“Terkait ini bisa gandeng Bank Tanah, jadi bisa HPL-nya di bawahnya atas nama Bank Tanah, kemudian di atasnya bisa dilakukan kegiatan salah satu contohnya untuk menunjang ketahanan pangan,” pungkas Menteri ATR/Kepala BPN itu.

Leave a comment