Pemprov Bali Ujicoba Makanan Bergizi Gratis di Buleleng, Satu Porsi 17.500
BULELENG, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali mengujicoba program makanan bergizi gratis di sekolah di Desa Sumberklampok, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, pada Senin (25/11/2024).
Program strategis dari pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming ini diujicoba di SD Negeri 1 Sumberklampok, SD Negeri 2 Sumberklampok, dan SMP Satu Atap 1 Gerokgak.
Baca juga: Simulasi Makan Bergizi di SD Karawang, Siswa Lahap dan Ada yang Nambah
Menu makan bergizi gratis yang disajikan kepada siswa berisikan nasi putih, ayam suwir, tempe goreng, sayur tumis, semangka, dan susu.
Menariknya, menu tersebut dimasak oleh anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di desa setempat.
Penjabat (Pj) Gubernur Bali, Irjen (Purn) Sang Made Mahendra Jaya, mengatakan program makan bergizi ini penting untuk mendukung pertumbuhan anak-anak, terutama dalam hal perkembangan kognitif dan motorik mereka.
“Dengan asupan yang bagus dan bergizi, anak akan tumbuh menjadi bagus. Kognitif dan motoriknya menjadi bagus, makin mudah menerima pelajaran,” ujarnya, ditemui usai peninjauan di Desa Sumberklampok, Kecamatan Gerokgak, Buleleng.
Uji coba makan bergizi gratis ini melibatkan ibu-ibu PKK dalam menyiapkan makanan.
Adapun satu porsi makanan yang disiapkan seharga Rp 17.500.
“Rupanya untuk Buleleng ada satu terobosan, ini yang memasak ibu-ibu PKK. Tadi saya lihat makanannya habis semua,” kata dia.
Ia pun menyampaikan kekagumannya terhadap antusiasme para anggota PKK yang mulai mempersiapkan bahan makanan sejak dini hari, pukul 03.00 Wita.
“Saya pikir ini model yang bagus. Mereka memasak dengan menggunakan bahan-bahan lokal dan tentunya dengan penuh kasih sayang,” ungkapnya.
Menurutnya, makanan yang disiapkan oleh anggota PKK tidak kalah enaknya dibandingkan makanan yang disediakan oleh catering.
Selain itu, makanan yang disiapkan lebih segar dan lebih dekat dengan sekolah siswa karena tidak perlu dikirim jauh dari Kota Singaraja.
Mengingat Desa Sumberklampok terletak di ujung barat Kabupaten Buleleng, ia menekankan bahwa pelaksanaan program ini masih dalam tahap uji coba.
Beberapa model akan diuji untuk menemukan yang terbaik sebelum akhirnya mulai diterapkan pada tahun 2025 mendatang.
Salah satu model yang diujicoba melibatkan ibu-ibu PKK sebagai penyedia makanan bergizi.
“Kami akan mencoba beberapa model untuk mengetahui model yang terbaik. Model yang dilakukan oleh ibu-ibu PKK ini saya pikir sangat bagus, dan kami akan terus dievaluasi hingga menemukan model yang tepat untuk anak-anak,” tutup dia.