Informasi Terpercaya Masa Kini

Viral, Video Kereta Terlambat Berangkat karena Ibu-ibu, Ini Kata KAI

0 1

KOMPAS.com – Sebuah video dengan narasi kereta api terlambat berangkat karena rombongan ibu-ibu, viral di media sosial.

Unggahan video rekaman berdurasi 20 detik tersebut dibuat oleh akun TikTok @mastooya, Jumat (15/11/2024).

Tampak dalam unggahan, penumpang yang didominasi perempuan berjubel di depan satu pintu masuk kereta paling belakang.

Kereta Api Kahuripan telat diberangkatkan akibat Ibu-ibu masuk disatu pintu,” tulis pengunggah.

Hingga Minggu (17/11/2024) siang, video tersebut telah dilihat lebih dari 250.000 kali dan disukai oleh 8.800 lebih pengguna TikTok.

Lantas, bagaimana penjelasan PT Kereta Api Indonesia (KAI)?

Baca juga: KAI Beri Diskon Tiket Kereta Api 10 Persen Saat Libur Pilkada 2024

Kronologi kereta telat karena ibu-ibu

Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro membenarkan adanya kejadian yang  melibatkan KA Kahuripan seperti dalam unggahan video TikTok.

Menurutnya, peristiwa ini terjadi pada Kamis (14/11/2024) malam di Stasiun Lempuyangan, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

KA Kahuripan tujuan Kiaracondong, Bandung, Jawa Barat tersebut berhenti transit di Stasiun Lempuyangan dengan waktu 4 menit.

Namun, akibat penumpang yang menumpuk di satu pintu masuk, kereta mengalami sedikit keterlambatan berangkat.

“KA Kahuripan pada malam itu datang pukul 21.38 WIB (tepat) dan berangkat pukul 21.44 WIB, lambat 2 menit. Kelambatan waktu 2 menit ini untuk pelayanan penumpang KA,” ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (17/11/2024).

Krisbi mengungkapkan, kondisi harian KA Kahuripan memang cukup banyak penumpang, baik mereka yang akan naik maupun turun di Stasiun Lempuyangan.

Pada Kamis malam itu, jumlah penumpang yang naik tercatat sebanyak 519 orang, sedangkan penumpang turun 160 orang.

Sementara, rombongan ibu-ibu yang tampak seperti dalam unggahan video menempati kereta 6 dan kereta 7.

Baca juga: Tiket Kereta Natal dan Tahun Baru Bisa Dipesan mulai 7 November 2024, Berikut Jadwalnya

Arahan petugas untuk pakai pintu masuk lain

Krisbi melanjutkan, guna mengatur laju penumpang, KAI senantiasa mengutamakan penumpang yang akan turun terlebih dahulu di stasiun transit.

Baru kemudian, para penumpang yang akan naik diperbolehkan masuk ke kereta api.

Saat kejadian, menurut Krisbi, petugas stasiun sudah membantu mengatur dan mengarahkan para penumpang untuk lewat di pintu yang siap dimasuki.

“Tiap kereta ada dua pintu, depan dan belakang,” kata dia.

Dengan demikian, para penumpang bisa menggunakan pintu masuk lain guna mengurangi antrean padat di satu pintu kereta.

Setelah berhasil masuk kereta, penumpang pun diarahkan mencari tempat duduk sesuai tiket masing-masing.

Meski mengalami keterlambatan 2 menit, Krisbi memastikan, tidak ada penumpang KA Kahuripan yang tertinggal akibat kejadian ini.

“Penumpang KA Kahuripan saat itu tidak ada yang ketinggalan di Stasiun Lempuyangan,” pungkasnya.

Leave a comment