Alasan Sandal Jepit Gak Boleh Dipakai Nyetir Menurut Pakar Safety
Otomania.com – Kebiasaan setiap orang berbeda- beda, seperti dalam mengenakan alas kaki saat mengemudi.
Ada yang mengemudi mengenakan sepatu tetapi ada juga yang memilih hanya gunakan sandal jepit.
Sebagai alasannya mengemudi hanya mengenakan sandal jepit yakni akan memberikan timbal balik yang lebih terasa pada saat menginjak pedal gas mobil.
Baca Juga: Waspada! Roof Box di Mobil Bikin Handling Berubah, Pahami Bedanya Dari Mobil Standar
Selain itu adalah, membuat telapak kaki tidak cepat berkeringat saat mengemudi.
Pertanyaannya, apakah boleh mengenakan alas kaki sandal jepit saat mengemudi mobil?
Disampaikan oleh Andry Berlianto, selaku Praktisi Safety Riding and Safety Driving Indonesia.
Saat mengemudikan mobil dengan mengenakan sandal jepit tidaklah disarankan.
Baca Juga: Masih Malas Pakai Safety Belt? Ingat Lagi Sanksi dan Dendanya
Alasannya, bisa saja berpotensi slip karena licin ketika menginjak pedal baik itu kopling, gas atau pun rem.
“Karena itu potensi kaki akan cedera terbentur pedal yang terbuat dari besi, misal saat terpeleset menginjak pedal,” ujar Andry Berlianto, Jumat (03/09/2021).
Andry menambahkan, mengemudi menggunakan alas kaki sandal jepit berpotensi tersangkut di pedal.
“Ada potensi terganjal sandal jadi kaki tidak bisa beraksi maskimal, Yang awalnya maunya ngerem tapi tertahan sandal yang memungkinkan dilepas saat nyetir,” ungkap Andry.
Karenanya, Andry menjelaskan idealnya mengemudikan mobil menggunakan sepatu karena menutup semua bagian kaki.
“Karena sepatu sebagai safety apparel saat berkendara, pastikan juga sepatu tersebut nyaman,” tutup Andry.