Informasi Terpercaya Masa Kini

Resmi, Kuota Rumah Subsidi 2024 Naik Jadi 200.000 Unit

0 68

JAKARTA, KOMPAS.com – Kuota pembiayaan rumah subsidi melalui Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) tahun 2024 resmi ditambah.

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

“Pemerintah juga mendorong FLPP, di mana untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), FLPP ini dari semula target sebesar 166.000 unit, ditingkatkan menjadi 200.000 unit,” ujar Airlangga.

Penambahan kuota rumah subsidi tersebut akan berlaku mulai 1 September 2024 dan ditetapkan melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK).

Ada pun sebelumnya, pemerintah memberikan kuota FLPP tahun 2024 sebanyak 166.000 unit rumah subsidi.

Angka tersebut jauh lebih sedikit dibandingkan capaian tahun 2023 yang menyentuh hingga 229.000 unit rumah subsidi.

Baca juga: Kuota FLPP Akan Ditambah 34.000 Unit, Masih di Bawah Permintaan Pengembang

Bila kuota FLPP tahun 2024 ditambah menjadi 200.000 unit rumah subsidi, maka penambahannya adalah sebanyak 34.000 unit rumah subsidi.

Selain FLPP, pemerintah juga memperpanjang Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) 100 persen hingga Desember 2024.

Lewat PMK sebelumnya ditetapkan insentif PPN DTP 100 persen berlaku mulai November 2023-Juni 2024. Sementara mulai Juli 2024-Desember 2024, PPN DTP yang diberikan hanya sebesar 50 persen.

“Insetif PPN DTP akan diberikan sebesar 100 persen, ini sampai dengan bulan Desember 2024, di mana PMK-nya akan disiapkan oleh Ibu Menteri Keuangan,” tandas Airlangga.

Leave a comment