Informasi Terpercaya Masa Kini

Dokter Syok Ditemui Bocah SD 10 Tahun usai Nginap dengan 2 Teman Cowok,Diantar Tante untuk Periksa

0 18

TRIBUNJATIM.COM – Dokter menjadi viral setelah menceritakan keadaan seorang pasien yang masih SD tetapi sudah memiliki pengalaman tak terduga.

Terutama soal berhubungan dengan teman lawan jenis.

Cerita bocah SD tersebut akhirnya viral di media sosial setelah si dokter blak-blakan merasa miris dengan keadaan anak tersebut.

Awalnya dokter tersebut bercerita didatangi bocah SD ngaku berhubungan badan dengan anak 13 tahun.

Ia mengaku pria itu adalah pacarnya. 

Mereka baru kenalan lewat media sosial hingga akhirnya bertemu di rumah teman. 

Awalnya sang dokter kaget dengan keterangan bocah itu.

Sang dokter pun mengecek selaput dara si bocah yang ternyata sudah sobek.

Seorang bocah perempuan berusia 10 tahun yang masih duduk di bangku sekolah dasar izin menginap ke rumah teman kepada tantenya.

Namun setelah diselidiki, bocah perempuan tersebut tak hanya menginap dengan teman perempuannya.

Baca juga: Jawaban Soeharto saat Dulu Ditanya Bocah SD Soal Jabatan Presiden RI, Tersenyum: yang Suruh Siapa?

Melainkan dengan dua pria yang salah satunya merupakan pacar.

Dua pria yang ikut menginap berusia sekitar 13 tahun yang baru dikenal lewat media sosial.

Cerita itu disampaikan Dokter Spesialis Kandungan bernama dr Yulfa Amita di TikToknya.

Sebenarnya, bocah perempuan berusia 10 tahun itu merupakan salah satu pasiennya.

 Singkat cerita saat sedang praktik, dr Yulfa didatangi bocah perempuan tersebut bernama tantenya.

Dikutip Tribun-medan.com dari TribunJakarta.com, sang tante meminta dr Yulfa untuk memeriksa keponakannya yang baru diketahui menginap bersama kekasihnya.

“Dia ini (si bocah) izin menginap di rumah temannya, temannya juga sama usianya 10-11 tahun,”

“Ternyata usut punya usut saya periksa, dia ini nginep di rumah temennya itu berempat, dua cewek dan cowok,”

“Udah janjian ada di situ. Cowoknya juga usianya baru 13 tahun dan katanya pacaran sama si bocah itu baru 2 minggu. Itupun kenal dari media sosial,” kata dr Yulfa dikutip TribunJatim.com dari Tribun-Medan.com, Sabtu (17/8/2024).

Baca juga: Nasib Bocah 8 Tahun Mabuk Lem di Depan Kakak, Ternyata dari Keluarga Miskin, Warga: Kita Kasih Makan

Saat itu, lanjut dr Yulfa, di rumah teman pasiennya sedang tidak ada siapapun.

Mulanya kata dr Yulfa, pasien mengaku sudah ciuman hingga payudaranya dipegang oleh pacarnya.

Tak hanya itu, pasien juga mengaku sudah sampai melakukan hubungan badan.

“Sebelumnya dia gak mau ngaku sama keluarganya dia udah ngapain aja. Ternyata sama saya dia ngaku,”

“Iya saya sudah ciuman, saya udah dipegang bagian atasnya katanya. Setelah ditanya lebih lanjut ternyata sudah terjadi hubungan badan,” ucap dr Yulfa menghela nafas.

Baca juga: Mimpi Buruk Bocah Tunanetra di Sidoarjo Dinodai Tetangga, Ibu Korban Kenal Baik Pelaku: Tak Menduga

Setelah mendapatkan pengakuan, dr Yulfa pun mengecek vagina pasiennya untuk membuktikan ucapannya.

Dan ternyata benar, dr Yulfa menemukan selaput dara pasiennya robek.

“Ya Allah Ya Tuhanku, sayangnya saya mendapatkan selaput dara atau himennya sudah robek,”

“Ya Allah Ya Robbi,” kata dr Yulfa miris.

dr Yulfa pun akhirnya mengedukasi pasiennya tersebut.

dr Yulfa meminta pasiennya tak menceritakan hal tersebut kepada siapapun.

Selanjutnya, dr Yulfa meminta supaya orangtua di luar sana menjaga putri-putrinya.

“Jaga baik-baik,” kata dr Yulfa.

Lebih lanjut, dr Yulfa meminta orangtua tidak mudah percaya ketika anaknya minta izin menginap.

Walaupun itu ke rumah teman yang sudah kita kenal sosoknya.

“Saya kehabisan kata-kata, Ya Allah Ya Robbi,” ucap dr Yulfa.

Sebuah kisah dokter lainnya juga menjadi sorotan.

Seorang istri minta dokter cabut alat bantu hidup suami yang sekarat di rumah sakit.

Peristiwa ini terjadi di China.

Rupanya semua dilakukan sang istri karena muak diselingkuhi selama 10 tahun.

Kronologinya pun terungkap.

Dilansir dari SCMP via TribunTrends, suami wanita itu berusia 38 tahun.

Ia dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami pendarahan di rumah selingkuhannya.

Sang istri pun gelap mata dan meminta dokter di rumah sakit itu untuk mencabut selang alat bantu hidup suaminya.

Kasus yang dialami pasangan Provinsi Liaoning di China ini pun viral di media sosial.

Pria itu telah lama tinggal bersama dengan selingkuhannya, padahal dia secara legal masih menikah dengan istrinya.

Dia menderita pendarahan otak di rumah kekasihnya.

Baca juga: Nasib Pilu Pria Paruh Baya Ditelantarkan Istrinya Selingkuh Gegara Stroke: Gak Mau Ngerepotin Anak

Lalu selingkuhannya membawanya ke rumah sakit untuk perawatan darurat, menurut laporan NetEase News.

Setelah dirawat di unit perawatan intensif, dokter mencoba sosok wanita selingkuhannya untuk mendapatkan persetujuannya operasi.

Tetapi selingkuhan pria itu melarikan diri dan meninggalkan rumah sakit.

Wanita lain kemudian datang ke rumah sakit dan memberi tahu dokter bahwa dia adalah istri dari pria yang sekarat itu.

Seorang dokter, bermarga Chen, memberi tahu bahwa kondisi pasien sedang kritis.

Pria itu juga mengalami koma dengan peluang yang sangat rendah untuk selamat.

Selain itu, peralatan medis yang ada saat ini hanya mampu menopang hidupnya untuk sementara.

Belum lagi biaya operasinya sangat mahal.

Baca juga: Nasib Ibu Bhayangkari Lahiran Sendirian karena Suami Asyik Selingkuh, si Polisi Malu Kini Digerebek

Sang istri pun akhirnya menceritakan bahwa dia dan suaminya sudah lama tidak tinggal bersama.

Selama 10 tahun terakhir, sang istri juga merasa tak mendapatkan nafkah batin maupun nafkah finansial.

Kehidupan pernikahan mereka berantakan, ia juga sudah lama tidak mencintainya.

Sang istri pun menolak menandatangani formulir persetujuan.

Ia juga meminta dokter untuk melepaskan tabung trakea penopang hidup suaminya dan menghentikan segala upaya untuk menyadarkannya kembali.

Tidak diketahui apa pendapat keluarga dari sang suami.

Menurut hukum di China, ketika seorang pasien tidak dapat membuat keputusan, dokter harus menjelaskan dan mencari persetujuan risiko operasi kepada kerabat dekat pasien.

Namun, jika anggota keluarga tidak sepakat, tindakan medis segera dilakuakn dengan persetujuan kepala lembaga medis setempat.

Tindakan sang istri pun memicu warganet di China berkomentar.

“Tidak berperasaan, apa pun yang terjadi menyerah pada pengobatan sama saja dengan menyerah pada hidup,” tulis seorang pengamat daring di Douyin.

“Pria yang tidak setia ini dalam kondisi kritis dan operasi tidak mungkin menyelamatkannya. Ini karma,” kata warganet.

“Istrimu akan menemanimu sampai tua. Memperlakukan istrimu dengan baik berarti memperlakukan dirimu sendiri dengan baik,” kata warganet lain.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Leave a comment