TRIBUNHEALTH.COM – Kadar kolesterol tinggi tentu tidak baik untuk kesehatan.
Penderita kolesterol harus memperhatikan makanan yang dikonsumsi.
Ternyata, untuk mencegah terjadinya kolesterol tinggi ini tak cukup hanya dengan mengonsumsi makanan penurun kolesterol saja.
Orang dengan kondisi ini juga dianjurkan mengonsumsi minuman yang efektif menurunkan kolesterol.
Bukan hanya mencegah lonjakan kadar kolesterol saja, minuman penurun kolesterol juga mengandung nutrisi penting bagi kesehatan tubuh.
Lantas, apa saja minuman yang ampuh menurunkan kolesterol?
Baca juga: Ternyata Ini Kebiasaan yang Menyebabkan Varikokel, Simak Ulasan Dokter
Beragam Minuman Penurun Kolesterol yang Aktif
Melansir pyfahealth, berikut ragam minuman yang efektif menurunkan kolesterol:
1. Susu Kedelai
Makanan dan minuman yang berbahan dasar kedelai efektir mengungari kolesterol jahat di dalam darah. Termasuk juga susu kedelai.
Dengan minum setengah gelas susu kedelai per hari, maka kadar kolesterol akan terkendali.
2. Kunyit Asam
Baca juga: Pesan dari Psikolog untuk Remaja agar Lebih Aware Terhadap Kesehatan Mental & Mengantisipasi Stres
Kunyit asam merupakan minuman yang bisa Anda coba untuk menurunkan kolesterol.
Kandungan kurkumin pada kunyit asam ampuh mengurangi kadar kolesterol jahat dan kolesterol total di dalam darah.
3. Teh Hijau
Kandungan katekin, yakni polifenol aktif pada teh hijau efektif mengurangi kadar kolesterol tinggi dan bisa meningkatkan kesehatan jantung.
Sebuah penelitian yang diterbitkan di Nutrition Journal juga menunjukkan bahwa teh hijau ampuh mengurangi kadar kolesterol dan kolesterol total di dalam darah.
4. Jus Apel
Jus Apel juga menjadi salah satu minuman yang efektir menurunkan kadar kolesterol.
Kandungan polifenol dan serat pada apel bisa mengurangi kolesterol jahat dan melindungi jantung.
Bahkan, polifenol efektif mencegah penumpukan kadar kolesterol jahat di dalam pembuluh darah yang bisa berisiko terjadi serangan jantung dan stroke.
5. Jus Delima
Baca juga: Menu Sarapan Sehat bagi Penderita Kolesterol: Jangan Lewatkan Makan Pagi
Jus delima mengandung tunffi antioksidan yang efektif mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam darah dan melindungi jantung.
Delima mengandung antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan dengan teh hijau.
6. Jus Jeruk
Jus jeruk mengandung antioksidan yang tinggi, terutama flavanoid, cartenoid dan asam askorbat yang efektif menurunkan kolesterol.
Rutin konsumsi jus jeruk ampuh mengurangi kolesterol jahat dan kolesterol total di dalam darah.
7. Jus Alpukat
Jus alpukat merupakan minuman penurun kolesterol yang tidak boleh Anda lewatkan. Rutin minum jus alpukat dipercaya efektif mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam darah dan bisa meningkatkan kesehatan jantung, terutama pada penderita obesitas.
Agar manfaat dari jus alpukat ini optimal, sebaiknya hindari penambahan susu cokelat atau gula pada jus alpukat.
8. Minuman Oat
Baca juga: Pisang untuk Penderita Diabetes, Amankah Dikonsumsi?
Beta-glucan merupakan serat yang penting untuk menurunkan kadar kolesterol.
Serat ini bermanfaat untuk mencegah penyerapan kolesterol jahat dari makanan yang kita konsumsi.
Umumnya beta-glucan ditemukan pada minuman oat, seperti susu oat.
9. Jus Tomat
Termyata jus tomay juga bisa menurunkan kadar kolesterol. Tomat kaya akan likopen, senyawa yang berfungsi mengurangi kolesterol jahat di dalam darah dan meningkatkan kadar lipid.
Jus tomat juga kaya akan serat dan niasin, sehingga amouh menurunkan kadar kolesterol di dalam darah.
10. Smoothie beri
Buah beri memang dikenal tinggi antioksidan dan serat yang dibutuhkan untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi.
Kandungan antosianin pada buah beri ini bersifat antioksidan yang efektif mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam darah.
11. Susu Nabati
Jika Anda bosan minum susu kedelai dan susu oat, maka susu nabati menjadi piloihan minuman penurun kolesterol yang tepat.
Kandungan pada susu nabati ini efektif mengurangi dan juga mengontrol kadar kolesterol jahat di dalam darah.
Itulah sederet minuman penudun kadar kolesterol. Tentunya Anda tidak dianjurkan konsumsi minuman penurun kolesterol secara berlebihan.
(TribunHealth.com/PP)