Informasi Terpercaya Masa Kini

Usai Kemeriahan Pesta Megah HUT RI di IKN Kaltim,Bisnis Hotel Malah Anjlok,Padahal sempat Full

0 3

TRIBUNJATIM.COM – Kemeriahan pesta upacara HUT RI di IKN Kaltim yang digelar megah kini telah berakhir.

Setelah upacara HUT RI di IKN Kaltim, tingkat okupansi hotel rata-rata hanya sekitar 50 persen.

Bisnis hotel di kota-kota penyangga seperti Balikpapan pun anjlok separuh.

Padahal kondisi city occupancy rate normal di luar hiruk pikuk 17 Agustusan, berada pada angka 60 persen.

Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kalimantan Timur, Sahmal Ruhip mengungkapkan, perhelatan HUT RI di IKN membawa pengaruh luar biasa.

Yakni terhadap tingkat permintaan kamar hotel di Kalimantan Timur, terutama dua kota mitra yakni Balikpapan dan Samarinda.

“Setelah sempat berada pada angka 100 persen alias fully booked jelang dan saat HUT RI, kini berada pada angka 50 persen,” ujar Sahmal kepada Kompas.com, Selasa (20/8/2024).

Hal senada dikatakan Ketua PHRI Balikpapan, Sugiyanto.

Menurutnya, kondisi normal bisnis perhotelan di Kota Balikpapan sebagai penyangga IKN belum terjadi saat ini.

Namun, dia memprediksi, angka okupansi normal 60 persen akan tercapai pada pekan depan atau akhir Agustus 2024.

“Saat ini city occupancy masih sekitar 50 persen. Belum kembali normal. Tingkat hunian normal adalah 60 persen.

Saya prediksikan akan terjadi pada pekan depan atau akhir Agustus 2024,” terang Sugiyanto. 

Dia menjelaskan, usai perayaan HUT RI, tingkat hunian hotel-hotel di Balikpapan masih didominasi pemerintah dari kementerian/lembaga, pemerintah daerah, maupun kota/kabupaten.

Tidak hanya kamar, ruang-ruang pertemuan dan konvensi juga dipenuhi oleh acara-acara MICE dari pemerintahan.

Baca juga: Larisnya Bisnis Air Bersih di IKN, Eko dari Tulungagung Bisa Raup Rp100 Juta: Ya Miliaran Tiap Bulan

Seperti dari kementerian Ketenagakerjaan RI yang sedang menggelar acara di hotel.

“Government spending mendominasi ya. Seperti saat ini dari Kementerian Ketenagakerjaan RI, yang menggelar acara di Hotel Platinum Balikpapan,” kata Sugiyanto yang juga merupakan Direktur Operasional Hotel Platinum.

Adapun turis-turis baik domestik maupun mancanegara belum menjadikan Kota Balikpapan dan sekitarnya sebagai destinasi favorit.

“Karena itu, untuk saat ini hotel-hotel kami masih diisi oleh para tamu yang berasal dari pemerintahan, kementerian/lembaga,” tuntas Sugiyanto, melansir Kompas.com.

Peringatan upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia atau HUT ke 79 RI di Ibu Kota Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, memang sempat memberi dampak positif.

Terutama bagi bisnis penginapan dan perhotelan.

Karena hal ini, seakan tidak bisa mencukupi hingga berharap ada hotel-hotel baru bermunculan di Penajam Paser Utara.

Hal ini dipaparkan oleh Ketua PHRI Kabupaten Penajam Paser Utara, Sandri Ernamurti, kepada TribunKaltim.co pada Rabu (14/8/2024).

Baca juga: Jualan Air Bersih di IKN, Eko Pria Tulungagung Dapat Omzet Rp100 Juta Sebulan, Batal Buat Kontrakan

Dia menyatakan, menjelang HUT RI di IKN Nusantara, sejumlah penginapan dan perhotelan sudah dipesan, okupansi diprediksi akan meningkat drastis. 

“Okupansi kita naik 1.000 persen dengan adanya upacara HUT RI di IKN Nusantara,” katanya.

“Karena itu, butuh lagi ini hotel-hotel baru, permintaan meningkat.”

“Kita dari Penajam, Waru sampai Babulu masih terbatas, semoga dengan adanya ini hotel-hotel baru segera muncul,” ujarnya. 

Sejauh ini, data yang dihimpun PHRI Penajam Paser Utara, saat ini sebanyak 11 hotel di Penajam Paser Utara telah tergabung dalam anggota PHRI.

Namun dengan adanya IKN Nusantara, beberapa hotel dan jasa penginapan yang sudah beroperasi tentunya harus meningkatkan pelayanan agar konsumen merasa puas dan tidak kapok untuk berkunjung ke Penajam Paser Utara dan IKN Nusantara.

Adapun pemerintah telah berhasil menyelenggarakan Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 di IKN.

Disaksikan sekitar 1.300 orang, bendera Merah Putih sukses berkibar di halaman Istana Negara IKN pada Hari Ulang Tahun ke-79 RI.

Upacara peringatan kemerdekaan pertama yang dipimpin Jokowi di IKN nampaknya juga bakal jadi yang terakhir.

Pasalnya pemerintahan bakal berganti ke tangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada 20 Oktober 2024.

Dipimpin Jokowi sebagai inspektur upacara (irup), upacara di halaman Istana Negara IKN Nusantara tersebut tidak kalah khitmad dengan upacara kemerdekaan yang biasa berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta.

Presiden Jokowi yang nampak mengenakan busana adat dari Kesultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura duduk berdampingan dengan Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Presiden RI terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto.

Leave a comment