5 Karbohidrat yang Punya Kandungan Protein Lebih Banyak daripada Telur,Bikin Kenyang Lebih Lama
TRIBUNHEALTH.COM – Protein adalah salah satu nutrisi yang bagus untuk kesehatan jantung Anda dan dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
Memasukkan setidaknya empat jenis protein ke dalam makanan setiap minggu (telur, daging, biji-bijian, kacang-kacangan) dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Selain itu juga dapat menurunkan risiko 26 persen lebih rendah untuk terkena tekanan darah tinggi.
Telur merupakan salah satu jenis makanan yang terkenal dengan kandungan protein di dalamnya.
Kendati demikian, ternyata masih ada banyak makanan yang memiliki kandungan protein lebih tinggi dibandingkan dengan telur.
Baca juga: 5 Sayuran Terbaik untuk Atasi Sembelit, Bagus untuk Kesehatan Pencernaan
“Beberapa makanan yang secara tradisional dianggap tinggi karbohidrat, namun mengandung protein dalam jumlah yang mengejutkan,” kata Josten Fish, RD, ahli diet terdaftar dan pemilik Dietitian Meets Mom yang dilansir dari EatingWell.
“Protein merupakan makronutrien yang tersusun dari asam amino yang sering disebut sebagai bahan pembangun tubuh.”
“Tubuh Anda menggunakan protein untuk membangun otot dan jaringan, menjaga hormon, membuat enzim untuk pencernaan dan menyediakan energi,” lanjutnya.
Jika Anda bosan mengonsumsi telur, untuk menggantikan kandungan protein pada telur, Anda dapat mengonsumsi beberapa jenis makanan berikut.
Karbohidrat yang Punya Kandungan Protein Lebih Banyak
Dilansir dari EatingWell, berikut ini beberapa karbohidrat yang memiliki kandungan protein lebih banyak daripada telur.
1. Kacang
Kacang hitam, kacang pinto, mengandung protein yang cukup tinggi yang bisa Anda jadikan pilihan untuk menggantikan telur.
1 cangkir kacang hitam matang mengandung 15 gram protein, ditambah 15 gram serat.
Tak hanya itu, kacang-kacangan menyediakan mineral seperti kalsium, folat, dan potasium yang bagus untuk menutrisi tubuh.
Baca juga: 4 Keuntungan Makan Royal Jelly, Bisa Turunkan Kolesterol Tinggi hingga Kelola Gula Darah
2. Lentil
Seperti kacang-kacangan, lentil termasuk dalam keluarga kacang-kacangan dan kaya akan nutrisi.
1 cangkir lentil matang mengandung hampir 18 gram protein.
Lentil tersedia dalam beberapa warna, termasuk hijau, cokelat, hitam, merah, dan kuning.
Setiap jenis lentil ini memiliki rasa dan tekstur yang sedikit berbeda, jadi sebaiknya cobalah beberapa untuk menemukan jenis lentil yang Anda sukai.
3. Buncis
Buncis masuk ke dalam kategori kacang-kacangan yang layak untuk dicoba.
Satu cangkir buncis matang menyediakan hampir 15 gram protein dan 13 gram serat.
Buncis juga merupakan sumber kolin yang baik, nutrisi yang penting untuk fungsi metabolisme dan kesehatan jantung.
Ada banyak cara untuk menikmati buncis selain direbus, yaitu dengan cara menjadikannya buncis panggang yang renyah.
Baca juga: Rutin Makan Buncis Bisa Turunkan Gula Darah, Bagus untuk Diabetes dan Begini Cara Mengolahnya
4. Quinoa
Jika Anda suka makan nasi namun membutuhkan lebih banyak protein, Anda dapat mencoba quinoa.
Quinoa adalah biji-bijian yang menyediakan 8 gram protein dan 5 gram serat dalam 1 cangkir sajian matang.
Selain mendapatkan protein, konsumsi quinoa juga dapat memberikan sumber zat besi yang baik untuk Anda.
5. Pasta gandum utuh
Meskipun secara tradisional tidak dianggap sebagai makanan kaya protein, namun dalam 1 cangkir pasta gandum utuh menyediakan 7 gram protein.
Pasta gandum utuh memiliki rasa yang lebih pedas dibandingkan pasta tepung putih olahan.
Pasta gandum utuh dapat digunakan dalam berbagai hidangan, mulai dari salad pasta hingga spageti dan bakso.
Baca juga: 5 Alasan Harus Mengonsumsi Asam Jawa, Salah Satunya Dapat Mengelola Diabetes
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)