Megawati: Saat Pemilu Ada yang TSM, Enggak Ngaku Lagi, Mbok Ya Jantan Gitu
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung soal Pemilu 2024 dalam pidatonya di Mukernas Perindo. Katanya, ada pelaku kecurangan terstruktur, sistematis, dan masif (TSM), tapi tak jantan.
“Lah sekarang makanya saya nanya kok PDI Perjuangan warga negara yang sah apa enggak. Kenapa kok boleh ikut pemilu, nah tapi setelah itu ada TSM, enggak ngaku lagi,” kata Mega di Jakarta Concert Hall, Selasa (30/7).
“Mbok ya jantan gitu loh. ya harusnya jantan dong,” tegasnya.
Megawati tak menyebut nama. Namun yang jelas, hal seperti kecurangan TSM itu berbahaya bagi persatuan bangsa.
“Asas persatuan Indonesia, kebangsaan Indonesia itu menegaskan bahwa Indonesia adalah negara kebangsaan, national state. Lalu kita itu memiliki negara dari sisi budayanya adalah semua buat semua,” ujar dia.
“Tanpa membeda-bedakan suku agama status sosial dan pembeda lainnya.”
“Oleh sebab itu, saya paling seneng kalau membacakan ini, itu membuat setiap warga negara mempunyai hak yang sama di mata hukum di mata hukum di mata hukum,” tutup Megawati.
Pada Pilpres 2024, jagoan PDIP dan Perindo, Ganjar Pranowo-Mahfud MD kalah telak dari Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming. Mereka hanya mendapat 16 persen suara.
Atas itu, Mega juga sempat mengajukan diri sebagai Amicus Curiae karena melihat ada bentuk-bentuk kecurangan selama proses Pilpres 2024 berlangsung.