Informasi Terpercaya Masa Kini

Trump Ungkap Keanehan Sebelum Insiden Penembakan

0 7

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Donald Trump mengatakan pada Sabtu (20/7/2024) bahwa tidak ada yang memperingatkan dirinya akan adanya masalah menjelang rapat umum mantan presiden AS tersebut di Pennsylvania, ketika seorang calon pembunuh menembak telinganya.

“Tidak ada yang menyebutkannya, tidak ada yang mengatakan ada masalah. Saya akan menunggu selama 15 menit, mereka bisa saja mengatakan mari kita tunggu 15 menit, 20 menit, 5 menit, apa saja. Tidak ada yang mengatakannya,” kata Trump kepada Fox News dalam sebuah wawancara, dilansir dari Reuters.

“Saya pikir itu adalah sebuah kesalahan,” tambahnya. “Bagaimana seseorang bisa berada di atap itu? Dan mengapa dia tidak dilaporkan?” tambahnya, mengungkapkan keanehan.

Baca juga: Trump Serang Biden Habis-habisan dalam Kampanye Pasca-penembakan

The Washington Post melaporkan bahwa para pejabat tinggi di Dinas Rahasia AS berulang kali menolak permintaan dari detail keamanan Trump untuk menambah tenaga dan peralatan pada acara-acara sebelum percobaan pembunuhan pada tanggal 13 Juli.

Badan yang bertanggung jawab atas perlindungan Trump ini menolak permintaan tersebut, dengan mengatakan bahwa mereka kekurangan sumber daya, demikian laporan surat kabar tersebut, mengutip orang-orang yang mengetahui masalah ini.

Juru bicara Secret Service Anthony Guglielmi sebelumnya membantah tuduhan bahwa badan tersebut telah menolak permintaan lebih banyak sumber daya keamanan dari tim Trump.

Dalam sebuah pernyataan yang dikirim melalui email, Guglielmi mengatakan dalam beberapa kasus di mana unit atau sumber daya khusus Dinas Rahasia tertentu tidak disediakan, badan tersebut membuat modifikasi untuk memastikan keamanan orang yang dilindungi.

“Ini mungkin termasuk memanfaatkan mitra negara bagian atau lokal untuk menyediakan fungsi khusus atau mengidentifikasi alternatif untuk mengurangi eksposur publik terhadap orang yang dilindungi,” tambah Guglielmi.

Baca juga: Luka Tembak Trump Hanya Berjarak Seperempat Inci dari Kepala

Direktur Secret Service Kimberly Cheatle akan memberikan kesaksian di hadapan Komite Pengawasan DPR AS pada 22 Juli untuk sebuah dengar pendapat terkait penembakan tersebut.

Leave a comment