JAKARTA, KOMPAS.TV – Kolesterol adalah senyawa lemak yang dibutuhkan oleh tubuh untuk berfungsi dengan normal. Namun, jika kadar kolesterol dalam darah meningkat secara berlebihan, hal ini dapat menjadi masalah serius bagi kesehatan.
Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyakit jantung, stroke, dan berbagai masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenali gejala-gejala kolesterol tinggi dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.
Baca Juga: Kemenag Kirim Tim Pemantau Hilal ke 120 Titik untuk Tentukan Hari Idulfitri
Dikutip dari Kementerian Kesehatan RI, beberapa kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko kadar kolesterol tinggi meliputi pola makan tidak sehat yang kaya akan lemak jenuh seperti kuning telur, mentega, biskuit, keju, krim, atau santan.
Selain itu, kurangnya aktivitas fisik, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol berlebihan, obesitas, serta keberadaan penyakit seperti hipertensi, diabetes, hipotiroidisme, penyakit hati, atau penyakit ginjal juga dapat berkontribusi.
Baca Juga: Pesan Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir Jelang Lebaran 2024: Saling Memahami dan Toleransi
Pertambahan usia juga menjadi faktor risiko, di mana risiko kolesterol tinggi yang memicu arterosklerosis semakin besar pada usia tua.
Berikut adalah 5 gejala utama yang mungkin muncul pada seseorang dengan kolesterol tinggi dikutip dari EG Health Care.
Baca Juga: PT KAI Daop 1: Tiket Mudik Pasca-Lebaran Masih Tersedia 253.668 Kursi
5 Gejala Kolesterol Tinggi
- Nyeri Dada: Jika Anda sering merasakan nyeri pada dada yang tidak dapat dijelaskan oleh kondisi lain, itu bisa menjadi tanda adanya masalah kolesterol. Nyeri ini seringkali terasa seperti tekanan atau ketidaknyamanan di dada.
- Sesak Napas: Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang menghambat aliran darah ke jantung. Hal ini bisa membuat Anda merasa sesak napas atau kekurangan napas dengan mudah, terutama saat melakukan aktivitas fisik.
- Mudah Lelah: Kolesterol tinggi dapat menghambat aliran darah yang sehat ke organ vital, termasuk otot-otot. Kondisi ini dapat menyebabkan kelelahan berlebihan yang tidak dapat dijelaskan dan penurunan energi secara umum.
- Kram atau Nyeri pada Ekstremitas: Kolesterol tinggi dapat menyebabkan pembentukan gumpalan darah yang disebut trombus. Jika trombus terbentuk di arteri yang memasok darah ke lengan atau kaki, Anda mungkin akan mengalami kram atau nyeri yang tidak biasa pada ekstremitas atau anggota gerak.
- Sakit Kepala yang Berulang: Tingkat kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan tekanan darah tinggi atau kondisi lain yang dapat memicu sakit kepala yang berulang.
Baca Juga: Menhub Budi Buka Suara Terkait Evaluasi Contraflow Pasca Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek
Meskipun gejala-gejala ini tidak selalu menandakan kolesterol tinggi, namun penting untuk waspada dan rutin memeriksakan kadar kolesterol agar dapat melakukan pencegahan dini.
Dengan mengenali gejala-gejala tersebut dan mengambil langkah-langkah yang tepat, kita dapat menjaga kesehatan dan mencegah masalah kesehatan yang lebih serius di kemudian hari.
Baca Juga: Niat dan Tata Cara Salat Idulfitri 2024, Lengkap dengan Bacaan saat 7 Kali Takbir