Informasi Terpercaya Masa Kini

Pantas Yamaha Jor-joran Gandeng Pramac, Bagnaia Buktikan Keuntungan Ducati Punya Banyak Tim Satelit

0 32

BOLASPORT.COM – Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia mengutarakan betapa beruntungnya Ducati memiliki banyak tim satelit, sesuatu yang sekarang sedang diupayakan Monster Energy Yamaha.

Bagnaia baru saja mengecap gelar juara di MotoGP Jerman 2024 yang membuat dia berhasil merebut puncak klasemen.

Sekarang, juara dunia dua kali itu sukses mengantongi 222 poin.

Bagnaia menggusur posisi Jorge Martin (Prima Pramac) yang turun satu setrip ke peirngkat dua dengan selisih 10 angka, 212 poin.

Kemenangan Bagnaia di Sachsenring, Jerman pekan lalu meninggalkan banyak kesan.

Baca Juga: Marc Marquez Terlahir Kembali, Pengamat MotoGP Sampai Tak Habis Pikir

Salah satunya adalah kesadaran murid Valentino Rossi itu betapa digdayanya Ducati.

Sebelum merengkuh kemenangan, Bagnaia sempat berada di belakang Martin yang memimpin balapan sebelum crash akibat kesalahan sendiri.

Bagnaia juga mengetahui betapa kuatnya Marquez yang sukses comeback, raih podium runner-up meski start dari P13.

Berkat pemandangan konsisten dan kuat dari para penunggang Desmosedici GP itu, Bagnaia meyakini bahwa itu adalah tuah dari keuntungan Ducati yang memiliki banyak tim satelit.

Data dan informasi yang sudah dikumpulkan pada dua musim terakhir membuat mereka kaya akan informasi yang dibutuhkan untuk mengitasi lintasan.

“Ada delapan pembalap, jadi jelas di mana saja yang kinerjanya lebih unggul,” ungkap Bagnaia dikutip BolaSport.com dari Paddock GP.

“Misalnya di Sachsenring, Martin sangat kuat di tikungan 8.”

“Sedangkan Marc kuat di tikungan 7, adapun saya sangat kuat di tikungan 9, 10, 11.”

“Semakin banyak Anda (punya tim satelit). semakin banyak data yang Anda miliki dan semakin mudah untuk mengambil langkah,” kata murid Valentino Rossi.

Keuntungan besar Ducati yang sekarang memiliki tiga tim satelit inilah yang sekarang diusahakan Monster Energy Yamaha.

Pabrikan Iwata itu sudah dua musim menjalani kompetisi sebagai tim semata wayang sejak ditinggal RNF Racing.

Tanpa tim satelit, Yamaha belum pernah lagi mengecap kemenangan di kelas premier.

Tak ayal, mereka benar-benar berusaha menggaet Pramac Racing dengan segala cara, termasuk penawaran dana yang diperkirakan fantastis.

Sebuah langkah yang tidak mudah, melewati proses negosiasi panjang, karena riwayat Pramac yang telah 20 tahun bekerja sama dengan Ducati.

Menurut rencana, Yamaha akan menjadikan Pramac sebagai tim pabrikan kedua.

Mereka akan menyediakan dua motor pabrikan M1 2025 dan sekarang sedang memburu dua kandidat pembalap untuk menyusun line-up mereka di musim depan.

Rumor yang beredar, Yamaha sedang mengincar Miguel Oliveira dan Jack Miller, adapun opsi dari pembalap kelas menengah adalah Sergio Garcia, Alonso Lopez dan Tony Arbolino.

Baca Juga: Marc Marquez Merendah dan Sadar Diri, Cuma Pantas di 3 Besar Bukan Juara Dunia MotoGP 2024

Leave a comment