Begini Cara Beli Franchise Air Biru dan Biayanya, Balik Modalnya Cepat Loh!

Jika Anda tertarik untuk bergabung dengan franchise depo air minum biru, berikut ini adalah cara dan biayanya.

Begini Cara Beli Franchise Air Biru dan Biayanya, Balik Modalnya Cepat Loh!

GridFame.id - Franchise depo air minum biru adalah salah satu peluang usaha yang menarik di bidang penyediaan air minum sehat, berkualitas, dan murah.

Franchise ini menawarkan konsep depo air minum isi ulang yang menggunakan teknologi ozon sebagai standar industri air minum dalam kemasan.

Franchise ini juga menawarkan potensi keuntungan yang besar dengan modal yang terjangkau.

Franchise depo air minum biru sudah berdiri sejak tahun 2002 dan telah memiliki lebih dari 300 cabang di seluruh Indonesia.

Franchise ini juga telah mendapatkan izin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan terdaftar di Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI).

Franchise ini memiliki visi untuk tumbuh memimpin pasar air minum isi ulang melalui penerapan prinsip-prinsip bisnis dan kemanusiaan yang benar.

Jika Anda tertarik untuk bergabung dengan franchise depo air minum biru, berikut ini adalah cara dan biayanya:

Cara Gabung Franchise Depo Air Minum Biru

Untuk bergabung dengan franchise depo air minum biru, Anda harus mengikuti langkah-langkah berikut ini :

1. Menghubungi pihak franchise

Kita bisa menghubungi franchise air minum biru melalui nomor telepon, email, atau website yang tersedia.

Anda akan mendapatkan informasi detail tentang usaha, produk, dan persyaratan yang dibutuhkan.

2. Melakukan deposit biaya waralaba

Deposit yang harus dibayarkan adalah sebesar Rp 10 juta sebagai tanda minat dan keseriusan Anda.

Baca Juga: Selain Gacoan, Berikut Daftar 4 Franchise Mie Pedas Kekinian yang Laris Manis  

Deposit ini bersifat refundable jika Anda membatalkan niat Anda atau tidak lolos seleksi.

Melakukan studi kelayakan usaha dengan bantuan tim franchise air minum biru.

Anda harus menyediakan lokasi usaha yang ideal, yaitu memiliki luas minimal 90 m2, lebar depan minimal 12 m, dan lahan parkir sendiri minimal untuk 3 mobil.

Anda juga harus memperhatikan aspek legal, pasar, dan kompetitor di lokasi usaha Anda.

3. Melakukan realisasi

Diantaranya adalah melakukan realisasi lokasi gerai, perjanjian waralaba, dan pembayaran.

Jika lokasi usaha Anda lolos studi kelayakan, Anda harus menandatangani perjanjian waralaba dengan pihak franchise air minum biru.

Anda juga harus membayar biaya waralaba sesuai dengan paket yang Anda pilih, yaitu paket ekonomis atau paket premium.

Anda juga harus membayar biaya renovasi dan instalasi peralatan usaha.

4. Melakukan persiapan usaha

Diantaranya dengan pelatihan, pendampingan, promosi, dan dukungan lanjutan.

Anda akan mendapatkan pelatihan mengenai produk, operasional, manajemen, dan pemasaran usaha.

Anda juga akan mendapatkan pendampingan dari tim franchise air minum biru selama masa pra-operasional dan operasional.

Baca Juga: Begini 7 Cara Buka Franchise Untuk Bisnis Pribadi Agar Dapat Untung Makin Besar  

Anda juga akan mendapatkan bantuan promosi dan dukungan lanjutan dari pihak franchise air minum biru.

Biaya Gabung Franchise Depo Air Minum Biru

Untuk bergabung dengan franchise depo air minum biru, Anda harus mengeluarkan biaya yang terdiri dari beberapa komponen, yaitu:

1. Biaya waralaba

Yaitu biaya yang harus dibayar oleh calon mitra untuk mendapatkan hak usaha dari franchise air minum biru.

Biaya waralaba meliputi lisensi, perlengkapan, dan bahan baku.

Franchise air minum biru menyediakan dua paket biaya waralaba, yaitu paket ekonomis dan paket premium.

Paket ekonomis ditawarkan dengan harga Rp 530 juta, sedangkan paket premium ditawarkan dengan harga Rp 730 juta.

2. Biaya renovasi

Yaitu biaya yang harus dibayar oleh calon mitra untuk merenovasi lokasi usaha sesuai dengan standar franchise air minum biru.

Biaya renovasi bervariasi tergantung pada kondisi dan ukuran lokasi usaha.

Rata-rata biaya renovasi berkisar antara Rp 50 juta hingga Rp 100 juta.

3. Biaya operasional

Yaitu biaya yang harus dikeluarkan oleh mitra untuk menjalankan usaha franchise air minum biru.

Biaya operasional meliputi biaya sewa, listrik, air, gaji karyawan, transportasi, perawatan, dan lain-lain.

Baca Juga: Cuma Modal Rp 2 Juta Saja! Simak 4 Rekomendasi Bisnis Makanan Jepang yang Laris di Indonesia  

Biaya operasional bervariasi tergantung pada lokasi, ukuran, dan jumlah karyawan yang dimiliki oleh mitra.

Rata-rata biaya operasional berkisar antara Rp 10 juta hingga Rp 15 juta per bulan.

4. Biaya retribusi

Yaitu biaya yang harus dibayarkan oleh mitra kepada franchise air minum biru sebagai bentuk penghargaan atas penggunaan merek dan sistem usaha.

Biaya retribusi biasanya berupa persentase dari omzet atau laba bersih yang diperoleh oleh mitra.

Franchise air minum biru tidak membebankan biaya retribusi kepada mitranya.

Hal ini karena franchise air minum biru menganggap mitranya sebagai bagian dari keluarga besar yang saling mendukung dan menguntungkan.

Keuntungan Gabung Franchise Depo Air Minum Biru

Dengan bergabung dengan franchise depo air minum biru, Anda akan mendapatkan keuntungan sebagai berikut:

  • Anda akan mendapatkan produk air minum yang berkualitas, sehat, dan murah, yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat luas.
  • Anda akan mendapatkan sistem usaha yang teruji, profesional, dan transparan, yang sesuai dengan standar industri air minum dalam kemasan.
  • Anda akan mendapatkan dukungan penuh dari franchise air minum biru, mulai dari pelatihan, pendampingan, promosi, hingga dukungan lanjutan.
  • Anda akan mendapatkan potensi keuntungan yang besar, dengan modal yang terjangkau dan balik modal yang cepat.

Baca Juga: Bisa Untung Puluhan Juta Setiap Bulan, Segini Biaya Franchise Street Boba Milik Jovi Adhiguna

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow