JAKARTA, KOMPAS.com – Bobby Kertanegara, kucing Prabowo Subianto, kembali menyenangkan hati para pencinta kucing dan warganet.
Bobby Kertanegara yang dibuatkan akun pribadi Instagram baru-baru ini mengunggah momen kebersamaannya bermain dengan kucing baru.
Baca juga: Cara Naikkan Berat Badan Kucing Liar seperti Bobby Kertanegara Kucing Prabowo
Kucing baru itu disebut adik Bobby Kertanegara. Beberapa komentar warganet menyebut bahwa kucing dengan tampilan ramping dan tanda totol-totol pada tubuhnya itu adalah milik dari Didit Hediprasetyo, anak tunggal Presiden Prabowo Subianto.
Dalam unggahan itu, diketahui anggota baru kucing Prabowo Subianto tersebut bernama Paulo. “Meet the little Paulo, kakak-kakak,” tulis akun kucing Bobby Kertanegara.
Bobby Kertanegara dan Paulo terlihat akur, menggemaskan, dan saling menyayangi.
Melihat dari tampilannya yang memukau, adik Bobby Kertanegara itu merupakan ras kucing Bengal. Kucing Bengal memiliki tampilan yang terlihat seperti macan tutul dan termasuk salah satu ras kucing mahal dan langka.
Selain itu, kucing Bengal membutuhkan perawatan khusus. Ini membuat tidak semua orang dapat memelihara kucing Bengal.
Nah, untuk mengenal lebih jauh, berikut sejumlah fakta menarik kucing Bengal yang dirangkum dari berbagai sumber, Jumat (22/10/2024).
Baca juga: Cara Mengadopsi Kucing Liar Menjadi Peliharaan seperti Bobby Kertanegara
Ras campuran kucing domestik dan kucing macan tutul Asia
Kucing Bengal memiliki tubuh yang ramping, mata oval yang besar, dan bulu dengan tanda totol-totol atau marmer yang kontras.
Tampilan ini membuat kucing Bengal terlihat seperti kucing hutan yang mungil atau macan tutul. Ya, kucing Bengal merupakan ras kucing campuran dari keturunan kucing domestik dan kucing hutan berbintik kecil dari Asia Selatan dan Timur, yang juga dikenal sebagai kucing macan tutul Asia.
Tampilan bulunya ini membuat kucing Bengal istimewa, dicintai, dan dihargai.
Dilansir dari Mental Floss, pada 1963, ketika seorang peternak kucing bernama Jean Sugden–yang kemudian berganti nama menjadi
Jean Mill setelah pernikahan keduanya–membeli seekor kucing macan tutul betina dari toko hewan peliharaan.
Sugden dilaporkan mengira kucing tutul itu terlihat kesepian di kandangnya, jadi dia memasukkan seekor kucing jantan domestik ke dalamnya tanpa berharap mereka akan bereproduksi.
Namun, versi lain dari cerita ini mengatakan Sugden sengaja mencoba mengembangbiakkan kucing domestik yang mirip macan tutul agar para wanita berhenti mengenakan mantel kulit macan tutul.
Namun, alam menemukan cara dan kedua kucing itu pun kawin. Kemudian, kucing macan tutul itu melahirkan sekumpulan anak kucing.
Sayangnya, hanya satu anak kucing betina yang selamat, tetapi kucing macan tutul itu hamil sekali lagi dan melahirkan dua anak lagi.
Baca juga: 5 Ide Mainan Kucing ala Bobby Kertanegara Kucing Prabowo
Disalahartikan kucing liar
Selanjutnya, fakta menarik kucing Bengal adalah sering diartikan sebagai kucing liar berkat gen kucing liar dan bulu macan tutul mereka.
Kucing Bengal tidak hanya memiliki beberapa kesamaan dengan warisan kucing macan tutul Asia, tetapi juga memiliki karakteristik sama dengan kucing Ocelot, Serval, serta kucing Savannah, yang merupakan hibrida dari kucing serval dan kucing domestik. Kucing-kucing ini masih mewarisi sifat liar.
Kucing Bengal awal mengandung sejumlah besar DNA liar, yang sering menyebabkannya memiliki kepribadian waspada, yang membuatnya tidak cocok di rumah hewan peliharaan.
Namun, setelah ras ini disempurnakan, sifat liar kucing Bengal telah lama ditinggalkan. Kucing Bengal kini telah menjadi kucing yang ceria dan tenang seperti yang kita miliki saat ini.
Baca juga: Selain Bobby Kertanegara Kucing Prabowo, Ini 4 Kucing Presiden Dunia yang Pernah Tinggal di Istana
Ras kucing populer
Kucing Bengal pertama kali diterima sebagai ras pada 1983. Sebelumnya, banyak penggemar dan asosiasi kucing yang lambat untuk menerima Bengal sebagai ras kucing sendiri dan baru.
Kemudian
The International Cat Association (TICA), salah satu registrasi kucing ras terbesar di dunia, menerima Bengal sebagai ras kucing baru pada 1991, American Cat Fanciers Association (ACFA) dengan cepat mengikutinya.
Sejak saat itu, kucing tampan ini meroket popularitasnya dan sering menempati peringkat sebagai salah satu ras paling populer di Amerika Serikat.
Baca juga: 9 Ras Kucing Paling Cerdas di Dunia, dari Anggora hingga Bengal
Kucing yang aktif dan sosial
Meski terlihat seperti kucing liar, fakta menarik kucing Bengal adalah dikenal aktif dan sosial. Kucing Bengal telah dikembangbiakkan untuk memiliki kepribadian seperti kucing pada umumnya.
Pemilik Bengal mengatakan kucing mereka cerdas, vokal, dan sangat aktif. Selain itu, kucing Bengal suka memanjat furnitur, melompat ke permukaan tinggi, bermain lempar-lemparan, dan bermain air di bak mandi dan wastafel.
Dikutip dari Catster, kucing Bengal juga cenderung rukun dengan hewan lain, baik kucing maupun anjing, di rumah mereka, seperti yang terlihat antara Bobby Kertanegara dan Paulo.
Kucing Bengal sering kali menjadi teman baik bagi anjing dan biasanyamengimbangi anjing-anjing yang lebih besar. Kucing Bengal juga cenderung senang ditemani kucing lain,sehingga cocok untuk rumah dengan banyak kucing.
Sayangnya, kucing Bengal bukan teman baik untuk hewan kecil karena memiliki keinginan kuat untuk berburu.
Baca juga: Kenalan dengan Kucing Bengal Biru, dari Asal Usul hingga Fakta Menarik
Kucing mahal bisa Rp356 juta
Fakta menarik kucing Bengal lainnya adalah termasuk salah satu ras kucing termahal. Jadi, jika ingin memelihara kucing Bengal, pastikan telah menabung banyak uang.
Penggemar ras kucing Bengal perlu merogoh kocek mulai dari ratusan dolar untuk seekor Bengal kualitas “peliharaan”.
Menurut sebuah kisah, seorang wanita Inggris pernah membayar lebih dari US$50.000 untuk seekor kucing Bengal pada 1990 dan menyebutnya sebagai “Rolls Royce-nya kucing”.
Saat ini, di pasaran, harga kucing Bengal asli bisa mencapai kisaran Rp21 juta hingga Rp356 juta. Anak kucing Bengal berkisar Rp2 sampai Rp5 juta dan kucing Bengal jantan Rp3 sampai Rp10 juta.
Baca juga: 10 Fakta Kucing Bengal, Tak Cocok Dipelihara dengan Hewan Kecil
Tidak semua orang bisa memelihara kucing Bengal
fTerakhir, fakta menarik kucing Bengal adalah tidak bisa dipelihara semua orang. Karena memiliki warisan kucing macan tutul, terkadang beberapa kucing Bengal masih memiliki sifat protektif.
Maka itu, tidak semua orang dapat memelihara kucing Benger, seperti rumah yang memiliki anak-anak dp[ hewan kecil karena berisiko membahayakan.
Hal ini pula membuat beberapa wilayah atau negara bagian dan kota di AS tidak mengizinkan kepemilikan kucing Bengal.
Namun, kucing ini diterima di sebagian besar lokasi, terutama jika mereka merupakan keturunan dari kucing liar.
Kucing Bengal generasi awal dibatasi atau diatur di New York, Delaware, Massachusetts, Georgia, Indiana, Connecticut, juga Alaska.
Nah, itu dia sejumlah fakta menarik kucing Bengal. Bagimana kamu tertarik memelihara kucing Bengal seperti Bobby Kertanegara.