Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara mengenai kabar Plt CEO Lion Air, Wamildan Tsani Panjaitan, akan menjadi kandidat utama Direktur Utama Garuda.
Terkait kabar tersebut, Erick minta menunggu hasil dari PT Garuda Indonesia (GIAA) akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada pekan depan, Jumat (15/11).
“Belum RUPS, tunggu aja RUPS-nya,” kata Erick di Hotel Kempinski Jakarta, Kamis (7/11).
Erick belum bisa menjelaskan alasan adanya perombakan direksi di Garuda Indonesia. Erick mengungkapkan bahwa di RUPSLB Garuda Indonesia nanti akan dijelaskan alasan perombakan direksi tersebut.
“Nanti kalo udah RUPS diceritakan,” kata Erick.
RUPSLB PT Garuda Indonesia (GIAA) yang digelar pekan depan salah satu agendanya yaitu pergantian jajaran direksi.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, mengkonfirmasi mengenai hal tersebut. Namun, ia tak bisa membocorkan apakah dirinya sebagai Dirut perusahaan pelat merah itu juga akan diganti.
“Satu-satu agenda adalah perubahan pengurus, rencananya begitu,” kata Irfan kepada kumparan pada Kamis (7/11).
Irfan menyebut perubahan pengurus merupakan hak dari pemegang saham. Dalam hal ini Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) merupakan pemegang saham mayoritas.
“Ya itu memang hak pemegang saham,” lanjutnya.