Informasi Terpercaya Masa Kini

Berhasil Tembak Mati Penembak Donald Trump,Inilah Kehebatan Pasukan Secret Service Amerika

0 16

SURYA.co.id – Berhasil tembak mati penembak Donald Trump saat kampanye di Pennsylvania, inilah kehebatan pasukan Secret Service Amerika Serikat.

Diketahui, Pasukan Pengamanan Kepresidenan Amerika Serikat (AS), Secret Service, berhasil menembak mati penembak yang melakukan upaya pembunuhan terhadap mantan Amerika Serikat (AS) Presiden Donald Trump di Pennsylvania, Sabtu (13/7/2024).

FBI mengatakan penembak tersebut bernama Thomas Matthew Crooks.

Crooks, yang berusia 20 tahun, tinggal kurang lebih 35 mil dari lokasi penembakan, tepatnya di wilayah Bethel Park.

“Pria bersenjata itu segera dinetralisir oleh Secret Service,” kata kepala komunikasi Anthony Guglielmi dikutip dari NBC News.

Baca juga: Spesifikasi Senjata AR-15 yang Dipakai Penembak Donald Trump saat Kampanye di Pennsylvania

Lantas, seperti apa kehebatan pasukan Secret Service Amerika?

Dilansir dari laman secretservice.gov, Secret Service adalah salah satu lembaga penegak hukum federal tertua di AS.

Secret Service awalnya dibentuk pada 1865 untuk membasmi pemalsuan yang merajalela untuk menstabilkan sistem keuangan AS yang masih muda.

Pada akhir Perang Sipil, hampir sepertiga dari semua mata uang yang beredar adalah palsu. Akibatnya, stabilitas keuangan negara terancam.

Untuk mengatasi masalah ini, Secret Service didirikan pada 1865 sebagai biro di Departemen Keuangan untuk menekan pemalsuan yang meluas.

Secret Service mulai ditugaskan melindungi Presiden AS secara penuh setelah peristiwa terbunuhnya Presiden William McKinley pada 1901.

Seiring waktu, misi perlindungan kemudian diperluas dengan perubahan undang-undang, instruksi keputusan presiden, instruksi keamanan dalam negeri, instruksi, dan berbagai perintah eksekutif.

Baca juga: Gelagat Pria Misterius Sebelum Tembak Donald Trump saat Kampanye, Warga Sudah Peringatkan Polisi

Kemudian, sejak 1970, Secret Service juga ditugaskan untuk melindungi Kompleks Gedung Putih, dan Observatorium Angkatan Laut.

Secret Service juga bertanggung jawab untuk melindungi kedutaan dan konsulat asing di dalam dan sekitar wilayah Washington DC.

Pada 1998, pemerintah AS mengeluarkan Instruksi Keputusan Presiden untuk memperluas tugas Secret Service.

Dalam instruksi tersebut, Secret Service diputuskan sebagai agen federal utama untuk mengoordinasikan pengembangan dan implementasi rencana keamanan untuk National Special Security Events (NSSE).

Sejak saat itu, Secret Service diberi sejumlah tugas, antara lain:

1. Pengamanan konvensi partai politik besar

2. Pelantikan Presiden

3. KTT para pemimpin dunia

4. Pertemuan organisasi internasional seperti: Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Acara olahraga besar nasional dan internasional, Pemakaman kenegaraan, Peristiwa penting nasional lainnya.

Secret Service telah berkembang dari biro kecil yang dikelola oleh beberapa operator pada 1865, menjadi organisasi penegak hukum dengan hampir 7.000 karyawan di seluruh dunia.

Saat ini, Secret Service memerangi kejahatan dalam skala global melalui kantor lapangannya yang berlokasi di Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, Amerika Selatan, Eropa, Afrika, dan Asia.

Selain itu, Secret Service juga bekerja sama dengan organisasi penegak hukum lokal, negara bagian dan federal.

Sebelumnya, kandidat Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, ditembak saat acara kampanye di Pennsylvania, Sabtu (13/7/2024) waktu setempat. 

Baca juga: Kondisi Donald Trump usai Ditembak saat Kampanye di Pennsylvania, Barack Obama Mengecam

Dalam video yang beredar, Trump tampak meringis dan memegang telinga kanannya saat suara tembakan berderai.

Para pengawal pasang badan berkerumum di sekitar Trump yang berlindung di bawah podium.

Petugas bersenjata juga mengambil posisi di depan panggung.

Trump berulang kali dan berteriak sambil dibawa ke sebuah kendaraan oleh paspamres AS, Secret Service.

Dikutip dari Kontan, Trump mengalami luka tetapi tidak memberikan detail lainnya.

Belum jelas bagaimana atau apa luka yang mungkin dialaminya.

Namun, video menunjukkan Trump berdarah di telinga kanan dan sisi kanan wajahnya.

Petugas penegak hukum bersenjata juga terlihat di atas atap dekat panggung tempat Trump berdiri.

Tempat tersebut ditinggalkan dengan kursi-kursi yang terjatuh dan pita polisi kuning mengelilingi panggung dan helikopter terbang di atas dan penegak hukum berjalan di area tersebut, sesuai dengan aliran video.

Wakil-wakil dari kampanye Trump belum langsung merespons permintaan untuk komentar.

Baca juga: Kronologi Donald Trump Ditembak saat Kampanye di Pennsylvania AS, Alami Luka di Telinga Kanan

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mengatakan ia belum diberi laporan tentang penembakan yang dilaporkan, berbicara kepada para reporter saat dia keluar dari gereja di Delaware.

Sementara Secret Service menjelaskan, Trump dalam kondisi baik-baik saja. 

Kabar penembakan Donald Trump sampai ke telinga Presiden AS, Joe Biden. 

Ia bersyukur Trump dalam kondisi baik-baik saja.

“Saya bersyukur mendengar bahwa dia selamat dan baik-baik saja.”

“Saya berdoa untuknya dan keluarganya serta semua orang yang berada di rapat umum, sambil menunggu informasi lebih lanjut,” kata Biden dalam sebuah pernyataan tak lama setelah kejadian tersebut.

“Jill dan saya berterima kasih kepada Secret Service yang telah membawanya ke tempat yang aman. Tidak ada tempat untuk kekerasan semacam ini di Amerika. Kita harus bersatu sebagai satu bangsa untuk mengutuknya,” tambah Biden, dikutip dari AFP.

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id

Leave a comment