KOMPAS.com – Gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah kondisi saat asam lambung naik kembali ke kerongkongan.
Kondisi ini biasanya berlangsung dalam jangka panjang dan menyebabkan gejala yang tidak nyaman, seperti nyeri di bagian atas perut dan sensasi terbakar di dada (heartburn).
Parahnya kondisi GERD sering kali dipengaruhi oleh pola makan dan gaya hidup seseorang. Oleh karena itu, memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi bisa membantu meredakan gejala GERD.
Baca juga: Makanan dan Minuman Pemicu Asam Lambung, Gorengan hingga Kopi
Menghindari makanan pemicu GERD
Bagi penderita GERD, ada baiknya untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memperburuk gejala, seperti makanan pedas dan minuman bersoda.
Makanan dengan kadar lemak jenuh dan lemak trans yang tinggi juga perlu dihindari karena dapat meningkatkan produksi asam lambung.
Dengan menghindari makanan pemicu dan mengikuti panduan diet lainnya, gejala GERD dapat dikurangi.
Makanan yang baik untuk penderita GERD
Walaupun tidak ada makanan tertentu yang dapat menyembuhkan GERD, beberapa makanan diketahui dapat membantu meredakan gejala. Berikut adalah beberapa pilihan makanan yang direkomendasikan:
Sayuran
Sayuran merupakan pilihan yang baik karena rendah lemak dan gula. Selain itu, sayuran juga kaya akan serat yang bermanfaat bagi kesehatan pencernaan. Beberapa pilihan sayuran yang aman bagi penderita GERD antara lain:
- Asparagus
- Brokoli
- Kubis Brussel
- Kembang kol
- Timun
- Buncis
- Kale
- Kentang
- Bayam
Buah-buahan
Mengonsumsi buah non-sitrus lebih kecil kemungkinannya untuk memicu gejala GERD. Buah-buahan juga kaya akan vitamin C, serat, magnesium, dan kalium. Beberapa buah yang aman untuk penderita GERD antara lain:
- Apel
- Pisang
- Beri-berian
- Melon
- Persik
- Pir
Protein
Sumber protein tanpa lemak sangat dianjurkan bagi penderita GERD. Pilihan protein yang rendah lemak jenuh seperti berikut ini lebih aman:
- Kacang-kacangan
- Ayam tanpa kulit
- Ikan
- Lentil
- Makanan laut
- Kalkun tanpa kulit
Putih telur juga aman dikonsumsi, namun kuning telur mengandung banyak lemak yang dapat memicu gejala GERD.
Baca juga: Resep Pepes Ikan Kembung, Lauk Makan Malam Kaya Bumbu
Sebaiknya, masak protein dengan metode yang rendah lemak, seperti memanggang, merebus, atau memanggang tanpa minyak.
Lemak sehat
Menghindari makanan tinggi lemak merupakan aturan umum bagi penderita GERD. Meskipun semua jenis lemak berpotensi memperburuk gejala GERD, mengurangi lemak jenuh dan lemak trans dapat berdampak positif bagi kesehatan.
Lemak sehat seperti lemak tak jenuh dalam jumlah moderat, di antaranya:
- Minyak alpukat
- Minyak zaitun
- Selai kacang
- Ikan berlemak
- Kacang-kacangan dan biji-bijian
Gandum utuh
Makanan yang mengandung gandum utuh adalah sumber serat yang baik dan dapat mengurangi risiko gejala heartburn. Beberapa pilihan makanan gandum utuh yang direkomendasikan adalah:
- Oatmeal
- Nasi merah
- Roti gandum utuh