Informasi Terpercaya Masa Kini

MENGENANG Sosok Irna Gustiawati,Jurnalis Perempuan,Istri Dandhy Dwi Laksono,Meninggal Dunia

0 10

Mengenang Sosok Irna Gustiawati, Jurnalis Perempuan, Sekaligus Istri Dandhy Dwi Laksono, Meninggal Dunia di Usia 50 Tahun di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta.

TRIBUN-MEDAN.COM –  Sosok Irna Gustiawati dikenal sebagai jurnalis perempuan Indonesia yang telah berkarier di dunia media nasional, baik cetak maupun daring selama 21 tahun.

Irna Gustiawati merupakan istri dari aktivis, jurnalis, sekaligus co-founder rumah produksi Watchdog, Dandhy Dwi Laksono, yang juga merupakan sutradara berbagai film dokumenter tentang korupsi, kolusi, dan nepotisme elit politik seperti Dirty Vote dan Sexy Killers.

Irna Gustiawati meninggal dunia di usia 50 tahun, pada Rabu (30/10/2024) di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM)) Jakarta dan dikebumikan di kampung halamannya di Kalianda, Lampung Selatan.

Kabar duka ini disampaikan pertama kali oleh akun X (Twitter) Adib Hidayat. “Ikut bela Sungkawa atas wafatnya Mbak Irna Gustiawati, mantan pemimpin redaksi @liputan6dotcom, istri dari mas @Dandhy_Laksono,” tulisnya.

Melalui sahabatnya, sang suami dari Irna Gustiawati, Dandhy Laksono memohon maaf apabila sang istri telah berbuat salah semasa hidupnya. 

“Telah berpulang dengan tenang: Irna Gustiawati (50 tahun) pada Rabu 30 Oktober 2024 di RSCM, Jakarta. Jenazah akan dikebumikan di Kalianda, Lampung Selatan pada Rabu, 30 Oktober 2024.

Mohon dimaafkan segala kesalahan almarhumah. Semoga segala yang ditinggalkan menjadi kebaikan untuk semua. Dandhy Laksono,” dikutip dari unggahan akun Facebook pribadi jurnalis senior, Farid Gaban.

Ucapan belasungkawa berdatangan dari berbagai pihak mulai dari rekan, sahabat, dan orang-orang yang mengenalnya.

Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) juga menyampaikan ucapan duka cita atas kepergiannya.

“Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) mengucapkan turut berduka cita atas berpulangnya Irna Gustiawati, mantan Pemimpin Redaksi Liputan6.com yang wafat pada hari Rabu, 30 Oktober 2024.

Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan dan keluarga diberikan ketabahan,” tulis AMSI.

Sosok Irna Gustiawati

Irna Gustiawati adalah seorang jurnalis perempuan Indonesia yang telah berkecimpung di dunia media cetak dan daring selama lebih kurang 21 tahun. Ia merupakan mantan Pemimpin Redaksi Liputan6.com.

Menurut laporan Liputan6.com, Irna bergabung dengan media tersebut pada 2012 silam di mana ia telah banyak meninggalkan jejak dan kenangan.

Di media daring tersebut, sejak awal bergabung Irna memimpin Kanal Bisnis.

Ia cukup menonjol karena ketajaman tulisan di bidang ekonomi.

Setelah lebih kurang enam tahun, tepatnya pada tahun 2018, Irna dipercaya menjadi Pemimpin Redaksi (Pemred) Liputan6.com.

Pada awal tahun 2024, setelah sekira lebih kurang 12 tahun bersama Liputan6, Irna Gustiawati memutuskan untuk meletakkan jabatannya sebagai Pemred.

Selama menjadi rekan dan pemimpin, Irna dinilai sebagai sosok yang dihormati karena ketegasan, kemampuan untuk mendengarkan ide-ide baru, dan ketangguhannya.

Tidak hanya fokus di ruang redaksi, Irna juga aktif berorganisasi.

Ia diketahui merupakan pengurus AMSI periode 2017 – 2023.

Ia juga tergabung dalam pusat mediasi SOUL Team.

Selain sebagai seorang jurnalis perempuan, ia juga dikenal sebagai sosok istri yang sangat mendukung kegiatan suaminya.

Dua tahun lalu, almarhumah pergi ke Wonosobo untuk melepas sang suami dan rekannya yaitu Farid Gaban, Priambodo Yusuf, dan Benaya Ryamizard Harobu keliling Indonesia dalam Ekspedisi Indonesia Baru.

Irna Gustiawati dikenal sebagai sosok yang sangat berdedikasi dalam dunia jurnalistik.

Bahkan, ia menjadi panutan generasi muda dalam industri media cetak dan digital. Tak hanya itu, ia juga memiliki peran signifikan dalam membangun kredibilitas dan kualitas berita di media.

Selama dua dekade berkarier, wartawan senior itu konsisten dalam mengedepankan etika jurnalistik dan independensi berita. Sosoknya banyak meninggal jejak inspiratif.

Meski mengalami masalah kesehatan yang cukup berat dijalani, namun dedikasinya dalam dunia jurnalistik tidak akan pernah pudar. 

Menurut informasi, Irna Gustiawati meninggal dunia karena penyakit lupus yang dideritanya. Namun kepastiannya belum dikonfirmasi olah sang suami, Dandhy Laksono. 

(*/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Sosok Irna Gustiawati, Jurnalis Senior Meninggal di Usia 50 Tahun, Istri Aktivis Dandhy Laksono, https://jatim.tribunnews.com/2024/10/31/sosok-irna-gustiawati-jurnalis-senior-meninggal-di-usia-50-tahun-istri-aktivis-dandhy-laksono?page=all.

Leave a comment