Informasi Terpercaya Masa Kini

Mobil Belum Dilengkapi APAR Dari Pabrikan, Pasang yang Jenis Ini

0 5

Mobil Belum Dilengkapi APAR Dari Pabrikan, Pasang yang Jenis Ini Mobil Belum Dilengkapi APAR Dari Pabrikan, Pasang yang Jenis Ini Khususnya buat pengguna mobil bekas atau mobil baru keluaran sebelum 2021 yang belum dilengkapi APAR dari pabrikan. Gridoto / Tips & Trick Radityo Herdianto October 22nd, 7:00 PM October 22nd, 7:00 PM

GridOto.com – Tak semua jenis mobil sudah dilengkapi dengan APAR.

Khususnya buat pengguna mobil bekas atau mobil baru keluaran sebelum 2021 yang belum dilengkapi APAR dari pabrikan.

Jika ingin pasang APAR pun perhatikan jenis yang digunakan.

Rahmat Rezki, President Director PT Indolok Bakti Utama merekomendasikan jenis APAR yang cocok buat dipasang di mobil adalah jenis dry powder.

“Dry powder sifatnya serbuk kering yang bisa memutus salah satu dari segitiga api,” kata Rahmat.

 

Baca Juga: APAR Mobil Jangan Cuma Disimpan, Perlu Dirawat Dengan Cara Ini

Dalam segitiga api terdiri dari bahan yang mudah terbakar, percikan, dan oksigen yang bisa menjadi pemicu kebakaran.

Sifat partikel serbuk yang padat akan menutup salah satu dari ketiga elemen tersebut.

“Karena sifatnya kering jadi tetap aman untuk perangkat elektrikal mobil agar tidak terjadi kerusakan lebih parah jika disiram air atau pakai APAR foam,” terang Rahmat.

Sebenarnya adalagi jenis APAR yang paling efektif untuk mobil, yakni APAR gas CO2.

APAR CO2 efektif meredam kebakaran dengan mengurangi kadar oksigen dan lebih bersih tidak menyisakan residu atau kotoran.

“APAR CO2 disamping harganya lebih mahal dari powder, penggunaannya juga tidak sembarangan karena gas CO2 berbahaya kalau dihirup langsung,” tegas Rahmat.

 

Baca Juga: Gunnebo Lith-Pro Diluncurkan, APAR Khusus Mobil Listrik di Indonesia

Sementara pada mobil listrik di Indonesia umumnya sudah dilengkapi APAR.

“Kalau mobil listrik harus pakai APAR khusus baterai dengan cairan khusus,” sebut Rahmat.

“Sifat kebakaran mobil listrik itu thermal runaway, harus memutus reaksi rantai kimia baterai karena nyala apinya tidak bisa ditutup begitu saja, akan tetap menyala,” jelasnya. 

Copyright Gridoto 2024

Related Article

Leave a comment