Apa Arti Kata Omakase? Istilah Viral setelah Erina Gudono Pamer Masakan Jepang Ekskusif di RS
TRIBUNSORONG.COM – Berikut arti kata omakase, istilah viral muncul setelah Erina Godono menikmati hidangan di RSU Bunda Jakarta pasca melahirkan.
Kehidupannya sebagai mantu presiden kembali menjadi sorotan di media sosial.
Sebelumnya Erina sempat mengunggah lobster roll saat dalam perjalanan menuju Los Angeles bersama Kaesang Pangarep.
Erina menyebut harga roti yang dimakannya saat naik jet pribadi tersebut adalah Rp 400 ribu.
Kini Erina kembali menjadi bahan pembicaraan lantaran postingan masakan yang ia santap setelah melahirkan.
Baca juga: Erina Gudono Pamer Makan Omasake di RS setelah Lahiran, Segini Harga Cemilan Istri Kaesang Pangarep
Baca juga: Apa Arti Kata Exsaid? Bahasa Gaul Viral di Media Sosial, Punya Makna Positif Ini
Erina menyebut jika ia senang dapat menyantap sejumlah makanan setelah melahirkan putri pertamanya.
Erina membagikan video saat ia menikmati hidangan omakase masakan Jepang di rumah sakit tempatnya dirawat setelah melahirkan.
Dalam video yang ia unggah ke Story Instagram-nya, tampak seorang juru masak siap menyajikan hidangan secara langsung untuknya.
Erina menulis, “Terima kasih omakase di rumah sakitnya @kaesangp. Akhirnya bisa makan sushi sashimi onigiri lagi.”
Lantas apa sebenarnya arti dari omakase?
Baca juga: Apa Arti Kata Gusy? Bahasa Gaul Viral di Media Sosial, Cocok Dipakai Anak Kekinian
Baca juga: Apa Arti Kata Robbed? Bahasa Viral usai Timnas Indonesia vs Bahrain di Kulifikasi Piala Dunia 2024
Arti omakase
Omakase berasal dari istilah bahasa Jepang yang artinya “dipercayakan”.
Omakase dalam kuliner adalah situasi di mana para tamu restoran memercayakan menu yang dipesan pada koki.
Para tamu tak perlu repot-repot memilih makanan ketika makan dengan sistem omakase, sebab koki lah yang menentukan apa yang akan disantap.
Pengunjung bisa menyaksikan bagaimana koki menyiapkan hidangan, dan makanan akan dibuat di depan para tamu restoran.
Jika tamu tak tahu makanan apa yang akan dihidangkan, maka mereka dibebaskan untuk bertanya.
Para tamu bisa bertanya pada koki tanpa perlu malu, dan sang koki pun akan menjelaskan sedetail-detailnya pada para tamu.
Sistem ini juga disukai oleh para chef lantaran mereka dapat menghidangkan sushi sesuai jenis ikan yang mereka miliki.
Mereka juga tidak perlu khawatir akan mengecewakan pelanggan apabila jenis sushi yang dipesan ternyata tidak tersedia. (TribunSorong.com / Triroessita)