KOMPAS.com – Jalan kaki terbukti ampuh untuk membantu kita menurunkan berat badan.
Dilansir dari Live Strong, rutinitas jalan kaki 30 menit dapat membakar 90 hingga 200 kalori. Semakin cepat Anda berjalan, semakin banyak kalori yang terbakar.
Tak hanya kecepatan, faktor lain seperti berat badan dan medan juga menentukan jumlah kalori yang terbakar saat jalan kaki.
Lantas, apa saja tips atau rahasia jalan kaki untuk menurunkan berat badan secara efektif?
Baca juga: Jalan Kaki dan Joging, Mana yang Lebih Sehat?
Rahasia jalan kaki untuk menurunkan berat badan
Dikutip dari Eat This Not That, berikut 5 tips jalan kaki untuk menurunkan berat badan dengan pembakaran kalori yang tinggi:
1. Jalan kaki 10-15 menit setelah makan
Berjalan kaki setelah makan adalah strategi menurunkan berat badan yang efektif.
Studi yang diterbitkan dalam Sport Medicine menunjukkan, jalan kaki membantu pencernaan dan membantu mengatur kadar gula darah dalam tubuh.
Pelatih pribadi bersertifikat ACE Garage Gym Reviews, Rachel MacPherson mengatakan, jalan kaki 10-15 menit setelah makan lebih efektif daripada melakukan satu atau dua latihan dengan intensitas tinggi per hari.
“Berjalanlah selama 10 hingga 15 menit setelah makan dan sebelum tidur atau saat bangun tidur,” ujarnya.
Baca juga: Jarang Diketahui, Ini Manfaat Jalan Kaki Kurang dari 5.000 Langkah Per Hari
2. Jalan kaki dan lari
Menggabungkan interval lari pendek ke dalam jalan kaki dapat meningkatkan intensitas pembakaran kalori dalam tubuh.
MacPherson mengatakan, lari adalah olahraga paling efektif untuk membakar kalori lebih banyak dari berjalan kaki. Aktivitas tersebut juga bisa membantu meningkatkan kualitas tidur dan menurunkan stres.
“Tidur dan stres adalah faktor penting untuk menurunkan berat badan karena keduanya menempatkan Anda dalam kondisi mental yang lebih baik,” jelas dia.
Baca juga: Jalan Kaki 30 Menit Membakar Berapa Kalori?
3. Jalan kaki di tanjakan
Jalan kaki di medan berupa tanjakan juga bisa membantu mempercepat pembakaran kalori dalam tubuh.
Saat Anda berjalan menanjak, otot akan meningkatkan energi yang dibutuhkan sehingga latihan menjadi efektif.
Penelitian menunjukkan, jalan kaki di tanjakan membakar lebih banyak kalori dibandingkan berjalan biasa.
“Berjalan di tanjakan dapat mendukung pemeliharaan otot selama penurunan berat badan untuk menjaga metabolisme tetap tinggi,” kata MacPherson.
Dampak dari jalan kaki di tanjakan juga lebih rendah dibandingkan lari.
Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Jalan Kaki Setiap Hari? Ini 7 Manfaatnya
4. Kenakan rompi beban
Mengenakan rompi beban saat jalan kaki bisa menambah resistensi sehingga meningkatkan intensitas jalan kaki.
Tambahan resistensi itu sangat bermanfaat untuk membangun kekuatan dan membakar lebih banyak kalori.
5. Menambah latihan beban
Tambahkan latihan beban tubuh seperti lunge, squat, atau senam ke dalam rutinitas jalan kaki Anda.
Latihan itu bisa melibatkan berbagai otot di tubuh sehingga membuat jalan kaki lebih efektif untuk membakar kalori.
“Berhentilah setiap beberapa menit selama berjalan dan lakukan latihan beban tubuh seperti lunge, push-up, dan squat,” kata MacPherson
Menggabungkan keduanya adalah strategi yang sangat baik dan efisien untuk menghilangkan lemak.