Informasi Terpercaya Masa Kini

Qantas Bakal Luncurkan Penerbangan Terpanjang di Dunia, Waktu Tempuh 22 Jam

0 3

Maskapai penerbangan nasional Australia, Qantas, akan segera meluncurkan penerbangan komersial terpanjang di dunia.

Dilansir Express, Qantas berencana untuk meluncurkan penerbangan terpanjang di dunia, yang menghubungkan Sydney dengan London Heathrow, pada tahun 2025 mendatang.

Penerbangan ini akan memakan waktu 22 jam, lebih lama dibandingkan penerbangan terpanjang di dunia saat ini yang dipegang Singapore Airlines.

Sebelumnya, dengan waktu tempuh 18 jam 50 menit, penerbangan antara Singapura dan New York menjadi penerbangan langsung terpanjang di dunia. Rute ini menempuh jarak 9.537 mil dari satu landasan ke landasan lainnya.

Rute Sydney ke London Heathrow dijuluki sebagai ‘Project Sunrise’. Sebab, penumpang di penerbangan ini akan berada di pesawat sangat lama, sehingga mereka akan melihat dua matahari terbit.

Nantinya, Qantas akan menyiapkan 12 pesawat Airbus A350 untuk menerbangi rute tersebut. Pihak Qantas juga akan membuat penerbangan ekstra panjang ini senyaman mungkin.

Airbus A350 sendiri dapat menampung hingga 300 penumpang. Namun, karena Qantas bertekad untuk membuat penerbangan senyaman mungkin, pesawat tersebut diperkirakan akan dapat menampung 238 penumpang.

“Kami tidak hanya akan memaksimalkan kinerja pesawat dalam jarak jauh, tetapi kami memberi penumpang kami lebih banyak ruang dan kenyamanan,” ujar CEO Qantas Group, Alan Joyce.

Sementara itu, akan ada Zona Kenyamanan, di mana penumpang dapat keluar dari tempat duduk dan meregangkan kaki mereka yang lelah. Ini adalah satu-satunya maskapai penerbangan di dunia yang memiliki ruang peregangan dan ruang gerak khusus di dalam pesawat.

Area yang disediakan khusus ini akan berada di antara kabin ekonomi dan ekonomi premium. Nantinya, area ini akan dilengkapi pegangan dinding terintegrasi, program latihan terpandu di layar, tempat minum, dan stok minuman ringan.

Leave a comment