Informasi Terpercaya Masa Kini

BMKG Ingatkan Megathrust Menunggu Waktu, Ini Doa Menghadapi Bencana Gempa

0 3

PROKALTENG.CO-Gempa bumi adalah bencana alam yang disebutkan dalam Al-Qur’an dan telah terjadi sejak zaman nabi terdahulu. Kepala Pusat BMKG Daryono memperingatkan gempa dari dua zona megathrust, yakni Megathrust Selat Sunda dan Megathrust Mentawai-Siberut, tinggal menunggu waktu.

Gempa megathrust adalah gempa bumi yang sangat besar yang terjadi di zona subduksi, wilayah tempat salah satu lempeng tektonik bumi terdorong di bawah lempeng lainnya.

Kedua lempeng biasanya terus bergerak mendekati satu sama lain, tetapi menjadi terjebak di tempat mereka bersentuhan. Hal ini menyebabkan penumpukan regangan melebihi gesekan antara kedua lempeng dan gempa megathrust yang besar terjadi.

Namun, BMKG sendiri belum dapat memastikan kapan bencana alam itu akan terjadi.

Dalam surah Al A’raf ayat 91, Allah SWT berfirman :

فَاَخَذَتْهُمُ الرَّجْفَةُ فَاَصْبَحُوْا فِيْ دَارِهِمْ جٰثِمِيْنَۙ

Fa akhadzat humu rajadatu fa asbahtu fii daarihim jasimin

Artinya:

“Maka, gempa (dahsyat) menimpa mereka sehingga mereka menjadi (mayat-mayat yang) bergelimpangan di dalam (reruntuhan) tempat tinggal

Selain itu, terdapat ayat lain yang menyebutkan tentang doa gempa bumi dalam firman Allah Swt surat Q.S. Ali Imran ayat 173 :

الَّذِينَ قَالَ لَهُمُ النَّاسُ إِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ إِيمَانًا وَقَالُوا حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ

Allaziina qoola lahumun naasu innan naasa qad jamauu lakum fakhshawhuin fazaadahum iimaannanwa wa qooluu hasbunal laahu wa nimalwakiil.

Artinya: “(Yaitu) orang-orang (yang menaati Allah dan Rasul) yang ketika ada orang-orang mengatakan kepadanya, “Orang-orang (Quraisy) telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka,” ternyata (ucapan) itu menambah (kuat) iman mereka dan mereka menjawab, “Cukuplah Allah (menjadi penolong) bagi kami dan Dia sebaik-baik pelindung.”

Tentu ,Berikut doa perlindungan ketika terjadi gempa bumi:

Doa perlindungan ketika Gempa

اللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا وَخَيْرَ مَا أَرْسَلْتَ بِهِ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيْهَا وَشَرِّ مَا

أَرْسَلْتَ بِهِ

Allâhumma innî asaluka khairaha wa khaira mâ fîhâ, wa khaira mâ arsalta bihi, wa a’ûdzubika min syarrihâ, wa syarri mâ fîhâ wa syarri mâ arsalta bihi

Artinya:

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kehadirat-Mu kebaikan atas apa yang terjadi, dan kebaikan apa yang di dalamnya, dan kebaikan atas apa yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini. Dan aku memohon perlindungan kepada-Mu dari keburukan atas apa yang terjadi, dan keburukan atas apa yang terjadi didalamnya, dan aku juga memohon perlindungan kepada-Mu atas apa-apa yang Engkau kirimkan.”

Doa saat terkena gempa

إنّاَ للهِ وإنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ أجِرْنِي فِي مُصِيبَتي وأَخْلِفْ لِي خَيْراً مِنْه

إنّاَ للهِ وإنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ أجِرْنِي فِي مُصِيبَتي وأَخْلِفْ لِي خَيْراً مِنْه

Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, Allahumma ajirhum fii mushibatihim, wa akhlif lahum khoiran minha.

Artinya:

“Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah mereka pahala dalam musibah mereka dan gantilah dengan yang lebih baik.”

Doa berlindung dari gempa bumi

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أَغْتَالَ مِنْ تَحْتِيَ

Allaahumma innii a-‘uudzu bi-‘azhamatika an ughtaala min tahtii.

Artinya :

“Aku berlindung kepada-Mu dengan kebesaran-Mu agar aku tidak diserang/ditelan dari arah bawah (bumi).”

Doa Berlindung dari musibah

اللهم إني أَعُوذُ بِكَ مِنَ القَرْدَي وَالْهَدْمِ وَالْفَرَقِ وَالْخَرِيْقِ وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ يَتَخَبَّطَنِيَ الشَّيْطَانُ عِنْدَ الْمَوْتِ

 

Doa agar terhindar dari gempa susulan

اللهمَّ إنِّي أعُوذُ بِكَ مِن جَهْدِ البَلاءِ، ودَرَكِ الشَّقاءِ، وسُوءِ القَضاءِ، وشَماتَةِ الأعْداءِ

“Allahumma inni a’udhu bika min jahdil bala’, wa darakish shiqa’, wa su’il qada’, wa shamatatil ‘ada’.”

Artinya :

“Ya Allah, aku memohon perlindungan kepadaMu dari musibah yang menyusahkan, dan tertimpa kesengsaraan yang beruntun, dan buruknya qada’, dan senangnya musuh atas musibah yang menimpa” (Adab al-Mufrad)

Doa berlindung dari takdir buruk

اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُبِكَ مِنْ جَهْدِ الْبَلَاءِ، وَدَرَكِ الشَّقَاءِ، وَسُوْءِ الْقَضَاءِ، وَشَمَاتَةِ الْأَعْدَاءِ.

Allahumma innii a-‘uudzubika min jahdil balaa-i, wa darakisy syaqaa-i, wa suu-il qadhaa-i, wa syamaatatil a’daa-i

Artinya:

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari susahnya bala (bencana), hinanya kesengsaraan, keburukan qada’ (takdir), dan kegembiraan para musuh.” (HR Bukhari dan Muslim).

Sedangkan Doa Nabi Musa, ketika gempa bumi ini terdapat dalam Al-Qur’an surah Al A’raf ayat 155-156.

رَبِّ لَوْ شِئْتَ اَهْلَكْتَهُمْ مِّنْ قَبْلُ وَاِيَّايَۗ اَتُهْلِكُنَا بِمَا فَعَلَ السُّفَهَاۤءُ مِنَّاۚ اِنْ هِيَ اِلَّا فِتْنَتُكَۗ تُضِلُّ بِهَا مَنْ تَشَاۤءُ

وَتَهْدِيْ مَنْ تَشَاۤءُۗ اَنْتَ وَلِيُّنَا فَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا وَاَنْتَ خَيْرُ الْغٰفِرِيْنَ وَاكْتُبْ لَنَا فِيْ هٰذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةً وَّفِى

الْاٰخِرَةِ اِنَّا هُدْنَآ اِلَيْكَۗ

Rabbi lau syi’ta ahlaktahum min qablu wa iyyāy(a), atuhlikunā bimā fa’alas-sufahā’u minnā, in hiya illā fitnatuk(a), tuḍillu bihā man tasyā’u wa tahdī man tasyā'(u), anta waliyyunā fagfir lanā warḥamnā wa anta khairul-gāfirīn(a) . Waktub lanā fī hāżihid-dun-yā ḥasanataw wa fil-ākhirati innā hudnā ilaik(a)

Artinya:

“Ya Tuhanku, jika Engkau kehendaki, tentulah Engkau membinasakan mereka dan aku sebelum ini. Apakah Engkau akan membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang kurang akal di antara kami? (Penyembahan terhadap patung anak sapi) itu hanyalah cobaan dari-Mu. Engkau menyesatkan siapa yang Engkau kehendaki dengan cobaan itu dan Engkau memberi petunjuk siapa yang Engkau kehendaki. Engkaulah Pelindung kami. Maka, ampunilah kami dan berilah kami rahmat. Engkaulah sebaik-baik pemberi ampun. Dan tetapkanlah untuk kami kebaikan di dunia. (jpg)

Leave a comment