9 Karyawan Dipecat usai Mendirikan Serikat Pekerja, Ini Profil Chairul Tanjung Pemilik CNN Indonesia
TEMPO.CO, Jakarta – CNN Indonesia di bawah CT Corp milik pengusaha Chairul Tanjung belakangan menjadi sorotan publik karena memutus hubungan kerja secara sepihak sembilan karyawannya. Pemutusan hubungan kerja atau PHK itu lantaran diduga kesembilan karyawan itu mendirikan serikat pekerja bernama Solidaritas Pekerja CNN Indonesia (SPCI) pada 27 Agustus kemarin.
Selain CNN Indonesia, CT Corp melalui anak perusahaan Trans Corp juga menaungi bisnis media lain seperti, gaya hidup, dan hiburan, mencakup dua stasiun TV, TransTV dan Trans 7, portal berita Detik.
Ketua SPCI Taufiqurrohman mengatakan surat PHK sepihak ini dikirimkan melalui email dan ditandatangani Head of Human Capital Development (HRD) Yenita Achyar. “Bahkan e-mail PHK sepihak dikirim saat SPCI menggelar diskusi dan launching serikat pekerja ini di Jakarta Selatan pada 31 Agustus 2024,” kata Taufiqurrohman melalui keterangan tertulisnya, Ahad, 1 September 2024.
Padahal, kata Taufiqurrohman, peluncuran serikat pekerja itu dihadiri Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu melalui zoom. Dalam pemaparannya, Ninik menegaskan pembentukan serikat pekerja sebagai hak pekerja berorganisasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
“Ninik senang lahirnya SPCI sebagai tempat untuk meningkatkan kepedulian insan pers perihal hak berserikat dan berorganisasi. Dia juga mengingatkan agar perusahaan tidak meninggalkan pemenuhan hak karyawan, termasuk berserikat,” katanya. Sebab PHK sepihak ini tidak tiba-tiba saja terjadi.
Taufiqurrohman membeberkan, saat ini pekerja menolak pemotongan upah yang dilakukan selama tiga bulan terakhir mulai Juni, Juli, sampai Agustus.
“Kami melaporkan ini (pemotongan upah) sebagai perselisihan ke Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta pada tanggal 23 Agustus 2024. Pemotongan upah bahkan dilakukan secara ilegal karena tanpa Surat Keputusan yang sah,” kata Taufiqurrohman.
Tempo sudah menghubungi Pemimpin Redaksi CNN Indonesia Titin Rosmasari dan Wakil Pemimpin Redaksi CNN Indonesia TV, Revolusi Riza Zulverdi untuk mengkonfirmasi persoalan PHK ini. Namun hingga berita ini ditulis, mereka belum menanggapi pertanyaan Tempo.
Profil Chairul Tanjung si Anak Singkong
Chairul Tanjung memimpin CT Corp, sebuah konglomerasi yang meliputi berbagai sektor bisnis penting di Indonesia. Pada awal Januari 2022, Chairul Tanjung menempati posisi ketiga orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes. Dalam daftar miliarder real-time yang dikutip pada Jumat, 7 Januari 2022, kekayaan Chairul tercatat naik 16 juta dolar Amerika menjadi 7,5 miliar dolar Amerika, atau setara dengan Rp 107,62 triliun.
Chairul Tanjung memulai perjalanannya di dunia bisnis saat masih kuliah di Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Indonesia. Meskipun mengalami berbagai tantangan dan kesulitan, ia akhirnya berhasil membangun bisnis yang kuat dan beragam.
Selain bisnis media, CT Corp yang ia dirikan, mengelola beberapa anak perusahaan seperti Trans Corp, Bank Mega, dan CT Global Resources. serta perusahaan ritel seperti Carrefour.
Sementara itu, Mega Corp berfokus pada sektor jasa keuangan, mencakup perbankan, asuransi, pembiayaan, dan pasar modal. CT Global Resources, di sisi lain, mengkhususkan diri pada bisnis perkebunan.
Dilansir dari laman Kemendagri, perjalanan hidup dan bisnis Chairul Tanjung telah dituangkan dalam buku biografinya yang berjudul “Chairul Tanjung Si Anak Singkong”.
Buku ini menggambarkan bagaimana Chairul, meski berasal dari keluarga dengan kondisi ekonomi terbatas, mampu melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi berkat keteguhan orangtuanya yang sangat mementingkan pendidikan sebagai jalan keluar dari kemiskinan. Sang ibunda, Halimah, bahkan pernah menggadaikan kain halus miliknya untuk membayar uang kuliah pertama Chairul.
Chairul memulai usaha pertamanya pada 1987 sebagai kontraktor pembangunan pabrik sumpit di Citeureup, Bogor, meskipun pada akhirnya yang terbangun adalah pabrik sandal. Kisah-kisah perjuangannya ini memberikan inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa ketekunan dan kerja keras dapat mengatasi berbagai rintangan.
Dalam buku tersebut, Chairul juga berbagi pandangannya tentang kehidupan dan bisnis. Ia percaya bahwa kesuksesan adalah hasil dari kemampuan untuk “membeli masa depan dengan harga sekarang,” yang berarti memprediksi dan mempersiapkan diri untuk tren masa depan. Pandangan ini tercermin dalam berbagai keputusannya yang visioner, seperti yang ia contohkan dengan kemunculan merek air minum Aqua di tahun 70-an.
Selain sebagai pengusaha, Chairul juga dikenal sebagai sosok yang sangat menghormati ibunya. Baginya, ibu adalah segalanya, dan ia meyakini bahwa berbakti kepada ibu akan membawa keberkahan dalam hidupnya. Prinsip ini menjadi salah satu fondasi moral yang membentuk karakter dan keberhasilannya.
Melalui CT Corp, Chairul Tanjung terus berinovasi dan mengembangkan bisnisnya, memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian Indonesia. Ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral pada 2014.
Bagus Pribadi, Ade Ridwan Yandwiputra, Andry Triyanto, dan Ananda Putri berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Pekerja CNN Indonesia Cerita Kena PHK Sepihak saat Serikat Dideklarasikan