TRIBUNKALTIM.CO – Apa isi bingkisan yang didapat tamu upacara HUT RI di Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur?
Upacara HUT ke-79 RI sudah berakhir sore ini.
Ada sekitar 1.300 orang yang diundang hadir langsung di lapangan Istana Negara, IKN Kaltim.
Para tamu undangan yang menghadiri upacara HUT ke-79 RI di Istana Negara IKN, mendapat cendera mata atau suvenir.
Terlihat para tamu menenteng tas/ goodie bag berwarna merah.
Baca juga: Laundrypedia Balikpapan Dipercaya Cuci dan Nyetrika Seragam Paspampres di IKN
Kompas.com berkesempatan melihat cendera mata tersebut dari Habibi, seorang pekerja konstruksi dari badan usaha pelat merah.
Habibi menyebutkan, cendera mata itu diberikan karena dia diundang sebagai tamu.
Diketahui, upacara HUT RI di Istana Negara IKN mengundang masyarakat lokal serta para pekerja konstruksi.
Seluruh pekerjaan proyek pun dihentikan sementara waktu untuk peringatan HUT RI ini.
“Saya kebetulan pekerja dari WIKA (PT Wijaya Karya) yang juga bekerja konstruksi di sini,” kata Habibi kepada Kompas.com, Sabtu (17/8/2024).
Berdasarkan pantauan Kompas.com, cendera mata itu bermacam-macam, di antaranya, ada tas jinjing besar multifungsi, yang bisa berubah menjadi jaket dengan warna yang sama.
Lalu, ada topi berwarna coklat tua, kaus abu-abu muda, totebag abu-abu tua, dan buku catatan berwarna abu-abu.
Herdiyanto (41), rarga Kecamatan Sepaku, Kalimantan Timur, mengaku senang menjadi salah satu undangan yang hadir.
Ia mengaku rela hadir untuk untuk melihat kemeriahan dalam upacara HUT RI.
Dia sendiri mendapat undangan dari pihak kelurahan.
Baca juga: Tanggapan Kesbangpol Kukar Terkait Undangan Sultan Kutai Kartanegara pada HUT RI ke-79 RI di IKN
Dalam satu RT, ada sekitar 6-10 warga lokal yang diundang agar dapat hadir mengikuti upacara.
“RT di Sepaku ada sembilan. Saya dari Kecamatan Sepaku. Senanglah (ikut dapat undangan),” katanya di kesempatan yang sama.
Sebagai informasi, upacara HUT ke-79 RI diadakan di dua tempat, yakni di Istana Negara IKN dan Istana Merdeka Jakarta.
Ada sekitar 1.300 orang yang diundang hadir langsung di lapangan Istana Negara, IKN, Kalimantan Timur.
Presiden Joko Widodo sebelumnya bercerita, awalnya ingin mengundang 8.000 tamu untuk ikut serta dalam upacara HUT ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur.
Namun, karena keterbatasan tempat dan akomodasi di ibu kota baru tersebut, pihaknya harus mengurangi jumlah tamu.
Baca juga: Jokowi soal Megawati dan SBY Absen Upacara HUT RI di IKN Kaltim: Merayakan di Mana Pun Sama
Hal ini diceritakannya saat meresmikan peletakan batu pertama atau groundbreaking tanda dimulainya pembangunan proyek Nusantara International Convention Center and Hotel yang digarap Royal Golden Eagle (RGE) Group di IKN, Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024).
“Nanti akan ada upacara di ibu kota Nusantara. Awal-awal yang diundang itu 8.000, dihitung-hitung ternyata hotelnya enggak cukup, akomodasi tidak cukup, konsumsi juga sangat sulit karena memang ekosistemnya belum terbangun di sini,” kata Jokowi, dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Senin.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim