Informasi Terpercaya Masa Kini

Timnas Indonesia Mulai Jadi Ancaman, Ketum PSSI Ungkap Langkah ‘Nakal’ Calon Lawan

0 9

BOLASPORT.COM – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, bicara tentang persiapan timnas Indonesia.

Skuad Garuda akan berlaga di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Kali ini pasukan Shin Tae-yong akan berhadapan dengan tim-tim kuat di Asia.

Berada di Grup C, Jepang, Australia, Saudi Arabia, Bahrain, dan China akan jadi lawan selanjutnya.

Nantinya hanya dua tim teratas yang berhak lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.

Baca Juga: Erick Thohir Bicara Situasi Terkini soal Maarten Paes Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Erick Thohir berharap skuad Garuda bisa bermain maksimal di ajang tersebut.

Ujian pertama yang mereka hadapi adalah melawan Saudi Arabia pada 5 September mendatang.

Selanjutnya, mereka akan menjamu Australia pada 10 September.

“Ya kita hadapi. Kita hadapi pemain jangan cedera.”

“Saya rasa pertandingan berat lawan Saudi itu kita ke sana, lalu kita tuan rumah dengan Australia di sini (Surabaya).”

“Ya kalau kita bisa mencuri poin di dua game ini, luar biasa.”

“Dan habis itu kita berat lagi, harus terbang ke Bahrain, itu hampir 17 jam,” kata Erick Thohir.

Baca Juga: Jawaban Erick Thohir soal Peluang Indra Sjafri Tukangi Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024

Menariknya, sosok yang menjabat Menteri BUMN ini menyoroti langkah China dalam menentukan venue laga.

Nantinya, Indonesia akan bertandang cukup jauh dari pusat kota dan bermain dengan cuaca dingin.

Tentunya, ini jadi langkah tim tuan rumah agar lawan mereka tidak merasa nyaman saat bertanding.

“Lalu ke China, tiba-tiba kita ditaruh di kota yang 6,5 jam dari Beijing.”

“Itu Guangdong, yang di bulan Oktober katanya dingin.”

“Jadi semua-semua negara ingin mempersulit tim tamunya,” lanjutnya.

Baca Juga: PSSI Punya Keistimewaan untuk Timnas Indonesia: Shin Tae-yong DNA Asia, Indra Sjafri DNA ASEAN

Erick menegaskan bahwa Indonesia tidak akan mengambil langkah yang sama.

Mereka akan berusaha menjadi tuan rumah yang baik tapi harus bisa bertarung habis-habisan demi mendapatkan hasil maksimal.

“Jadi kita juga jadi tuan rumah harus baik-baik, tapi jangan baik-baik saja.”

“Kalau kita dikerjain di luar negeri, ya kita kerjain lagi di sini,” pungkasnya.

Leave a comment