Informasi Terpercaya Masa Kini

11 HP Xiaomi Ini Tak Dapat Update Lagi, Ada yang Dijual di Indonesia

0 34

KOMPAS.com – Xiaomi menyetop pembaruan (update) software untuk sejumlah ponselnya dari brand Xiaomi serta sub-brand Redmi dan Poco.

Deretan HP Xiaomi yang tidak didukung ini tercantum dalam daftar Xiaomi End of Life (EOL) List.

Halaman ini berisi daftar ponsel Xiaomi, Redmi, dan Poco, yang sudah tidak mendapatkan dukungan update software, firmware, serta pembaruan keamanan.

Beberapa ponsel Xiaomi yang baru-baru ini dimasukkan ke dalam daftar tersebut mencakup Xiaomi Mi 10, Redmi Note 10, Poco M3 Pro 5G, dan masih banyak lagi.

Xiaomi Mi 10 sendiri dijual di Indonesia pada 2020 lalu. Sementara Redmi Note 10 Pro masuk Indonesia pada tahun berikutnya, 2021.

Baca juga: Xiaomi Rilis Asbak Pintar, Bisa Hilangkan Bau Asap Rokok

Deretan ponsel tersebut masih tetap bisa digunakan. Namun, tidak akan mendapatkan fitur baru, perbaikan celah kerentanan (bug), dan pembaruan keamanan yang melindungi ponsel dari program berbahaya (malicious software/malware).

Penyetopan pembaruan software ini bukanlah keputusan yang mengejutkan dari Xiaomi.

Sebab, vendor smartphone biasanya memang hanya menawarkan dukungan software untuk beberapa tahun saja, baik untuk ponsel murah maupun ponsel flagship.

Xiaomi Mi 10S, Redmi Note 10, dan Poco M3 Pro 5G sendiri pertama kali dirilis pada 2021.

Dengan kata lain, ketiga smartphone ini telah mendapatkan dukungan pembaruan software selama tiga tahun.

Catatannya, Xiaomi memastikan akan tetap menggelontorkan pembaruan software apabila menemukan adanya kerentanan keamanan yang serius, walaupun smartphone yang digunakan tercantum dalam daftar EOL.

Walaupun sudah tidak kebagian pembaruan software, pengguna masih bisa menggunakan smartphone Xiaomi, Redmi, dan Poco tersebut seperti biasa.

Hanya saja, ponsel pengguna akan lebih rentan terhadap malware atau serangan peretasan (hacking), karena sudah tidak mendapatkan pembaruan keamanan.

Oleh karena itu, ada baiknya pengguna mempertimbangkan untuk membeli model ponsel terbaru.

Alternatifnya, pengguna yang memahami teknologi mungkin dapat menggunakan firmware alternatif yang disediakan oleh komunitas ROM.

Akan tetapi, penggunaan firmware ini memiliki risiko tersendiri dan memerlukan tingkat keterampilan teknis.

Selengkapnya, berikut ini daftar HP Xiaomi yang tidak mendapatkan pembaruan software, sebagaimana dikutip KompasTekno dari GizmoChina, Senin (29/7/2024):

Baca juga: Antarmuka Xiaomi HyperOS 1.5 Dirilis Global, Ini Daftar Fitur Barunya

Xiaomi

  • Xiaomi Mi 10S (China)
  • Xiaomi Mi 10 Pro (China, Area Ekonomi Eropa/EEA, Global)
  • Xiaomi Mi 10 (China, EEA, Global, Turki, Indonesia, India, Rusia)
  • Xiaomi Mi 10 Ultra (China)
  • Xiaomi Mi 11 Lite 5G (Jepang)

Redmi

  • Redmi Note 10 Pro (EEA, Global, Indonesia)
  • Redmi Note 10 (Turki)
  • Redmi Note 10 5G (Turki, Taiwan)
  • Redmi Note 10T (Rusia)
  • Redmi Note 8 2021 (EEA, Rusia)

Poco

  • Poco M3 Pro 5G (Turki, Rusia)

Pengguna dapat melihat daftar lengkapnya lewat tautan berikut ini.

Cara melindungi

Ada berbagai cara yang bisa dilakukan pengguna untuk melindungi smartphone, saat ponsel tersebut sudah tidak mendapatkan pembaruan keamanan.

Salah satunya adalah berhati-hati ketika mengunduh aplikasi. Pastikan pengguna mengunduh dari sumber tepercaya seperti Google Play Store atau App Store, dan bukan dari sumber pihak ketiga.

Selain itu, pengguna dapat memanfaatkan aplikasi keamanan untuk melindungi ponsel dari file atau program berbahaya.

Berikutnya, hindari menggunakan koneksi Wi-Fi publik karena koneksi tersebut sifatnya tidak aman dan berpotensi disalahgunakan oleh peretas (hacker).

Kemudian, selalu berhati-hati ketika memberikan izin terhadap aplikasi, seperti izin penggunaan GPS, kamera, dan fitur smartphone lainnya.

Sebab, hacker memanfaatkan sejumlah izin ini untuk meretas atau merusak smartphone yang dimiliki pengguna.

Baca juga: Gelang Pintar Xiaomi Smart Band 9 Meluncur, Baterai Tahan 21 Hari

Leave a comment