Mengenal Jam Kerja 896 dan 996, Aturan yang Bikin Karyawan China Tak Bahagia
Tahukah Bunda bahwa terdapat aturan jam kerja baru di China yang membuat banyak karyawan mengeluh dan tidak bahagia? Gaya kerja ini disebut 896 dan 996. Lantas, bagaimana gaya kerja ini? Simak penjelasannya berikut ini.
Baru-baru ini, sebuah perusahaan teknologi asal China menerapkan jam kerja yang ekstrem bagi para karyawan. Pemberlakuan jam kerja ini membuat banyak karyawan protes dan merasa tidak bahagia.
Jam kerja 896 dan 996 dianggap sebagai jam kerja yang menyiksa pekerja dan membuat banyak pekerja mengamuk. Para pekerja menuntut hak mereka dan berharap perusahaan menerapkan jam kerja yang manusiawi.
Jam kerja 896
Sebuah perusahaan teknologi di Cina telah meluncurkan kampanye Berjuang untuk 100 Hari dengan menegakkan lembur ekstrem yang kontroversial. Aturan jam kerja baru ini membuat pekerja tertekan dan menyampaikan protes.
Baca Juga : 9 Cara Jadi Wanita Karier yang Sukses dan Mandiri, Sudah Dilakukan Bun?
Melansir dari Sohu Finance, sebuah tangkapan layar dari obrolan kelompok kerja yang beredar secara online menunjukkan bahwa perusahaan meminta karyawan dari tingkat tertentu untuk mengadopsi jadwal kerja 896 selama 100 hari.
Jam kerja 896 mengharuskan pekerja untuk bekerja dari jam 8 pagi sampai jam 9 malam, selama enam hari dalam seminggu dalam periode yang ditetapkan, mulai dari pertengahan Juni. Para pekerja yang terlibat perusahaan termasuk pekerja tingkat mid-to-senior dan staf teknis.
Sebuah laporan menunjukkan bahwa perusahaan belum secara resmi menegakkan jadwal kerja 896. Gagasan ini berawal dari kebiasaan karyawan yang sering bekerja pada jam-jam lembur, terutama pada departemen penelitian dan pengembangan.
Jam kerja 996
Melansir dari South China Morning Post, sebelumnya ada jam kerja 996, budaya lembur yang sempat cukup populer di China. Dalam jam kerja 996, karyawan bekerja dari jam 9 pagi sampai jam 9 malam selama enam hari dalam sepekan.
Jam kerja ini cukup booming pada tahun 2019 dimana seorang pengamat online anonim memulai protes online. Karyawan yang protes ini beralasan bahwa jadwal kerja 996 mengancam kesehatan pekerja di bidang teknologi.
Setelah kritik tersebut, jam kerja 996 dengan cepat menjadi topik hangat di China. Adanya gaya kerja ini membuat pekerja sering merasa mereka harus bekerja lembur karena adanya aturan tidak tertulis ini. Selain itu, karena adanya tekanan dari rekan kerja.
Pada Agustus 2021, pengadilan tinggi Tiongkok memutuskan bahwa kebijakan 996 ditetapkan sebagai ilegal.
Secara teknis, undang-undang ketenagakerjaan China melarang karyawan bekerja lebih dari delapan jam sehari dan 44 jam seminggu, sementara lembur tidak boleh melebihi 36 jam sebulan.
Tanggapan pekerja China
Menanggapi gaya kerja yang ekstrem di atas, seorang pekerja mengaku bahwa dia telah terlibat dengan sebuah proyek yang mewajibkannya bekerja sampai jam 11 malam setiap hari tanpa hari libur selama sebulan. Karyawan ini mengaku bahwa pekerjaan yang ia lakukan dikerjakan oleh dua sampai tiga orang.
Beberapa karyawan di China hanya akan menoleransi tuntutan waktu lembur jika mereka dibayar dengan baik
Pilihan Redaksi
- 35 Pertanyaan Interview Kerja yang Paling Sering Diajukan & Cara Menjawabnya
- 60 Contoh Soal Psikotes Kerja dan Kunci Jawabannya, Terlengkap dengan Tips Menjawab
- Sering Dicap Lemah, Ini Keunggulan yang Sebenarnya Dimiliki Gen Z di Dunia Kerja
Bunda, itulah penjelasan jam kerja 896 dan 996 yang sedang menjadi tren di China. Setelah menyimak penjelasan di atas, bagaimana pendapat Bunda? Semoga bermanfaat ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!