Nissan Klaim Konsumsi BBM Serena e-Power Seirit Ini
TANGERANG, KOMPAS.com – Serena e-Power secara resmi diluncurkan menggunakan mesin HR14 tiga silinder berkapasitas 1.400 CC dengan teknologi e-Power. Penggerak rodanya hanya mengandalkan dari tenaga motor listrik.
Di atas kertas motor listrik tersebut mampu menghasilkan torsi maksimal mencapai 315 Nm dan limpahan tenaga puncak hingga 160 Tk. Angka tersebut tentu tidak kalah dengan versi sebelumnya yakni torsi 195 Nm dan tenaga 147 Tk.
Benny Suparman, National Sales Manager PT Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI) mengatakan dengan tenaga serta torsi yang lebih besar Serena terbaru memiliki performa jauh lebih baik.
Baca juga: Apa Pengaruh Kapasitas Mesin Serena Terhadap Performa?
“Bagaimana akselerasi, serta konsumsi BBM-nya bakal lebih baik meski menggunakan mesin lebih kecil dari tipe sebelumnya yakni 1.400 cc, karena sumber tenaga yang menggerakkan roda adalah motor listriknya secara penuh,” ucap Benny kepada Kompas.com, Kamis (18/7/2024).
Benny mengatakan, bila bicara e-Power maka kapasitas mesin tidak berkaitan secara langsung dengan tenaga yang dihasilkan.
“Mesin ini hanya sebagai generator untuk mengisi daya baterai ketika mulai berkurang, sedangkan tenaga yang dihasilkan mengandalkan kemampuan motor listrik secara penuh,” ucap Benny.
Baca juga: Dijual Rp 600 Jutaan, Ini Keunggulan Nissan Serena e-Power
Benny menjelaskan, mesin hanya akan bekerja ketika baterai mulai habis diatur secara otomatis oleh sistem sehingga lebih efisien.
“Berdasarkan pengujian tim internal dan pemakaian pribadi, dengan jalanan normal, Serena e-Power rata-rata konsumsi BBM-nya di angka 1:19, bisa baik dan turun tergantung kondisi,” ucap Benny.
Menurut Benny untuk mobil MPV sekelas Serena capaian tersebut tentu luar biasa melihat bobot kendaraan dan kapasitas penumpangnyas sampai 7 orang.