JAKARTA, KOMPAS.TV – Mobil yang jarang digunakan atau ditinggal dalam waktu lama cenderung memiliki kondisi yang kurang baik. Salah satu komponen yang perlu diperhatikan adalah ban, mengingat perannya yang sangat penting dalam kelancaran laju kendaraan.
On Vehicle Test PT Gajah Tunggal Tbk Zulpata Zainal membagikan beberapa tips perawatan ban pada mobil yang jarang dipakai.
Pertama, pastikan tekanan angin ban selalu terjaga. Jangan biarkan ban dalam kondisi kempes atau kekurangan angin dalam waktu lama.
Zulpata menyarankan untuk mengisi tekanan ban dengan tekanan awal sekitar 43 psi atau 3,0 kg per cm persegi jika mobil akan ditinggal dalam jangka waktu lama.
Baca Juga: Penting, Tips dari KNKT untuk Menyewa Bus Pariwisata | SINAU
Langkah kedua, jangan biarkan mobil diam di satu titik terlalu lama di dalam garasi.
“Secara teratur mobil didorong ke depan atau ke belakang, agar tidak menumpu di satu titik di telapak ban,” kata Zulpata dikutip dari Kompas.com, Jumat (17/5/2024).
Hal ini berguna untuk menghindari kerusakan flat spot, yaitu kondisi di mana ada bagian telapak ban yang bentuknya datar atau flat karena terlalu lama ditumpu pada satu bagian yang sama.
Selanjutnya, untuk menjaga tampilan ban tetap bersih dan tidak kusam, pemilik mobil dapat merawat kebersihannya dengan mengoles wax khusus untuk ban di bagian samping ban. Langkah ini akan membuat ban terlihat lebih bersih dan menarik.
Saat mobil akan digunakan lagi, ban akan tetap dalam kondisi optimal dan siap melaju di jalan raya.
Baca Juga: Tips Melatih Fisik agar Kuat Menjalani Ibadah Haji