Informasi Terpercaya Masa Kini

Alasan Kenapa Setelah Spooring Setir Mobil Menjadi Berat

0 2

KLATEN, KOMPAS.com – Spooring merupakan salah satu perawatan mobil yang bisa menjaga kestabilan laju mobil saat dioperasikan. Sehingga, mobil lebih aman dan nyaman saat dioperasikan oleh pengemudi.

Hanya saja, pada kasus tertentu spooring justru bisa membuat setir mobil berat saat diputar, padahal sebelumnya roda kemudi ringan. Lantas, apa yang sebenarnya terjadi?

Andy Setiawan, pemilik Setiawan Spooring Yogyakarta, mengatakan, kebiasaan pengemudi dalam mengoperasikan mobil akan menciptakan bonding (koneksi) dengan kendaraan. Sehingga, perubahan sudut roda mobil seiring pemakaian tidak begitu terasa.

Baca juga: Manfaat Melakukan Spooring Sebelum Mobil Dipakai Road Trip

“Ada dua kondisi yang akan terjadi setelah spooring terhadap mobil yang sudah lama tidak melakukannya, yakni kemudi menjadi lebih ringan atau justru terasa berat, bila ringan maka konsumen akan senang,” ucap Andy kepada Kompas.com, Kamis (12/12/2024).

Andy mengatakan, yang biasanya menjadi masalah adalah ketika setir menjadi terasa lebih berat daripada biasanya setelah melakukan spooring.

“Biasanya konsumen akan melakukan komplain bila sudah demikian, minta agar setirnya dikembalikan seperti sedia kala, ringan, nah ini tidak bisa kami lakukan karena sama saja membiarkan setelan sudut rodanya salah,” ucap Andy.

Baca juga: Bengkel Sarankan Spooring tapi Kemudi Masih Stabil, Haruskah Diikuti?

Andy mengatakan, selama semua suspensi bekerja normal, penyetelan sudut roda sesuai, maka setiap mobil punya karakternya masing-masing terkait berat ringan putaran roda kemudi.

“Alphard dan Innova berat kemudinya tak sama, ini sudah karakter, begitu juga pengemudi yang sudah terbiasa dengan setelan sudut roda tak standar akan merasakan berat ketika spooringnya distandarkan,” ucap Andy.

Andy mengatakan, tujuan dari spooring tidak hanya menyesuaikan feeling pengemudi tapi lebih kepada menyesuaikan mobil agar dapat melaju dengan stabil, tanpa memperpendek usia pakai kaki-kaki.

Baca juga: Kapan Waktu Tepat buat Spooring Roda Mobil?

“Kecuali, modifikasi pada mobil balap drag, maka mereka datang, meminta untuk dibuatkan setirnya berat, nah faktor keawetan ban akan saya abaikan dalam hal ini, asal kemudinya berat dan mobilnya melaju lurus,” ucap Andy.

Sementara mobil harian, menurut Andy, memerlukan penyetelan sudut roda yang seimbang atau standar pabrikan, sehingga tercipta keamanan dan kenyamanan saat berkendara.

Leave a comment