Informasi Terpercaya Masa Kini

26 Pantun Berbalas Lucu,Candaan Kocak yang Bisa Hidupkan Suasana Kumpul bareng Teman atau Sahabat

0 3

TRIBUNKALTARA.COM – Pantun berbalas adalah salah satu jenis variasi pantun selain pantun satu bait yang umumnya digunakan.

Jenis pantun ini membuatnya berbeda dan unik. Meski begitu, pantun berbalas sebenarnya sudah menjadi bagian dari sejarah budaya Melayu. Tak hanya Melayu, pantun ini juga bisa ditemui pada adat Betawi.

Pantun berbalas pun bisa dibuat dengan berbagai macam tema, termasuk pantun lucu yang bikin ngakak.

Bermain pantun ini dengan Teman atau sahabat bisa jadi sarana hiburan yang menarik.

Sebab, pantun yang dilontarkan oleh salah satu pihak akan memancing pihak lain untuk membalasnya dengan tema sama.

Dalam hal ini, penting bagi kedua individu untuk tetap menjaga irama, rima, dan gaya bahasa yang konsisten sepanjang proses berbalas pantun.

Buat kamu yang penasaran, simak kumpulan pantun berbalas lucu berikut ini yang telah dihimpun oleh TribunKaltara.com dari berbagai sumber.

Kumpulan pantun berbalas lucu

1. Tampung air dalam tong

Karena jauh air sumur

Ada enaknya bergigi ompong

Kalau tertawa sambil menyembur.

Balasan:

Setelah mandi bersihkan kasur

Sebelum pergi ke sekolah

Kalo ompong tertawa menyembur

Teman di sebelah pasti marah.

2. Rebus mi dengan kentang

Sajikan untuk makan siang

Badan kurus makin peyang

Ditiup angin pasti goyang-goyang.

Balasan:

Di Kota Padang ada Purus

Tempat pelatihan bernama Padang Besi

Meskipun badanku kurus

Tapi ototku kawan tulang besi.

3. Makan bakso dicampur tahu

Kepedesan minum jus mangga

Boleh aku tanya sesuatu?

Rahasia kulit putih tidak merata.

Balasan:

Siang hari minum jus mangga

Lebih nikmat ditambah gula batu

Putih ini memang tidak merata

Hasil kolaborasi dengan panu.

4. Buah mangga buah jambu

Panen banyak untung seribu

Anak siapa berbaju biru

Kerjaannya main melulu.

Balasan:

Pagi hari langitnya biru

Mancing dilaut dapat kerapu

Boleh saja main melulu

Asal pendidikan tetap nomor satu.

5. Siang hari hujan deras

Mulai sore teduh sekali

Jadi anak janganlah malas

Sudah malam belum mandi.

Balasan:

Bunga mawar bunga melati

Sedang dipanen oleh petani

Walau aku belum mandi

Namun bauku harum sekali.

6. Ke pasar membeli kentang

Dimasak untuk makan siang

Badanmu kurus makinlah peang

Ditiup angin pasti akan goyang-goyang

Balasan:

Ke warung membeli usus

Di jalan bertemu Desi

Walau badanku terlihat kurus

Tetapi ototku sekuat pemukul besi.

7. Ada beruang di atas salju

Mencari makan tidak ketemu

Ayo datang ke rumahku

Ada mobil keluaran terbaru

Balasan:

Beruang lapar sedang berburu

Ketemu ikan dibalik salju

Tidak usah pamer ini itu

Toh, itu juga bukan punyamu.

8. Tempayan tutupnya miring

Anak perawan kentutnya nyaring

Yang janda kentutnya semriwing

Yang bencong kentutnya garing.

Balasan:

Dari pagi sakit perut

Makan sambal pedas rasanya

Buat apa bahas kentut

Kalau sama saja baunya.

9. Buah apel buah pepaya

Disimpan di kotak, manis rasanya

Maksud hati ingin bergaya

Apalah daya, uang tak punya.

Balasan:

Hari Minggu ke rumah Maya

Naik bis menuju Jakarta

Buat apa banyak gaya

Kalau uang bensin masih minta.

10. Ke salon perawatan kuku

Banyak antrean sabar menunggu

Alangkah wangi bau tubuhku

Meski belum mandi selama seminggu.

Balasan:

Membajak sawah dengan kerbau

Kerbau hitam milik Pak Banu

Memang benar badanmu tak berbau

Tapi awas banyak panu.

11. Ke minimarket membeli sampo

Agar tak habis, membeli dua

Sungguh nasib pemuda jompo

Lari sebentar, badan sakit semua.

Balasan:

Kalau kamu membeli sampo

Jangan lupa beli sabunnya

Buat kamu pemuda jompo

Koyo dan balsem jadi solusinya.

12. Pengrajin kayu membeli gelas

Untuk dipakai meminum kopi

Mengapa pesanku tak kunjung berbalas?

Apakah kamu sedang ke lain hati?

Balasan:

Bang Joko si ketua kelas

Wakil ketuanya Bang Napis

Bukan maksud tak ingin membalas

Pulsa habis paket data menipis.

13. Ajak pacar makan di restoran

Bertemu mantan yang sekarang teman

Hati bingung gak karuan

Ternyata mantan minta balikan.

Balasan:

Kebun jagung di tengah lapangan

Buahnya banyak, bebas hama

Mengapa bingung karena mantan

Kalau tahu endingnya sama.

14. Di lemari ada kapur barus

Jumlahnya banyak tak terhingga

Kenapa kamu makan terus

Nasi sebakul habis juga

Balasan:

Ke sawah berburu tikus

Sekalian membawa kapur barus

Bukannya aku rakus

Kebutuhan gizi, ya gas terus.

15. Siang hari tertidur pulas

Lihat lampu menyala redup

Aku ini orang yang malas

Bagaimana bisa merubah hidup?

Balasan:

Jangan jadi seorang pegiat

Kelak hidupnya takkan jelas

Mudah saja kalau kau berniat

Perbaiki diri tuk lawan malas.

16. Saudagar tahu dicolong hantu

Hilang entah, dimana jejaknya

Siapa yang tahu tolong dibantu

Hati yang patah apa penawarnya?

Balasan:

Di Amerika ada Alaska

Ramai padat, indah kotanya

Bila hendak sembuhkan luka

Cari saja pacar gantinya.

17. Pohon pisang daunnya layu

Bisa dijadikan pupuk di sawah

Saat abang bilang i laph yu

Ku cuma bisa bilang, cius miapah.

Pantun balasan:

Ikan cakalang, ikan hiu

Di lautan banyak jumlahnya

Berkali-kali bilang i love you

Tetap saja kau tak percaya.

18. Gula batu rasanya manis

Lebih enak ditambah jeruk nipis

Hatiku perih terasa teriris

Akhir bulan isi dompet menipis.

Balasan:

Ke Surabaya beli kue lapis

Bareng Bu Ida dan Bu Susi

Meski isi dompet sedang menipis

Nambah kasbon jadi solusi.

19. Ke Bali ketemu Anya

Tampil modis berbaju putih

Adik manis siapa yang punya

Bolehkah abang jadikan kekasih.

Balasan:

Bulan puasa membeli kolak

Rasanya manis buatan Bu Ria

Bukan maksud untuk menolak

Tapi abang tak masuk kriteria.

20. Di pinggir kolam makan bubur

Jangan lupa pakai keripik

Dari semalem aye ga bisa tidur

Selalu teringat wajahmu yang cantik.

Balasan:

Pak Salim beternak itik

Kalau dijual mahal harganya

Wajahku memanglah cantik

Tapi sayang tak ada yang punya.

21. Minum jamu dirumah paklek

Rumah paklek di Surabaya

Eh kamu udah jelek

Jangan kebanyakan gaya.

Balasan:

Sibaju merah matanya melek

Sibaju hijau minum cuka

Biarlah muka gue jelek

Yang penting banyak yang suka.

22. Minum teh di atas genteng

Tidak lupa pake bedak

Eh kamu jangan sok ganteng

Muka lu kayak ketombe landak.

Balasan:

Enak rasanya buah cempedak

Buahnya jatuh jadi penyet

Biarlah mirip ketombe landak

Daripada mirip ingus monyet.

23. Buah jambu warnanya putih

Enak dimakan bersama ganu

Hei kamu memang putih

Tapi sayang putih karena panu.

Balasan:

Anak sekolah Namanya ganu

Mesin ketam terikat tali

Biarlah putih karena panu

Daripada hitam macam kuali.

24. Beli belau beli cincin

Belinya di Surabaya

Eh kamu udah miskin

Jangan kebanyakan gaya.

Balasan:

Sungguh merah si batu cincin

Warnanya merah indah merekah

Biarlah disebut miskin

Yang penting rajin sedekah.

25. Ke Jakarta naik pesawat

Pesawatnya ada empat

Kalau cinta sudah melekat

Tai kucing terasa coklat.

Balasan:

Buah sukun disambar kilat

Disambarnya malah gak kena

Walaupun tai rasa coklat

Tetap aja rasanya gak enak.

26. Puteri raja bermata lentik

Sangat lucu dilihatnya

Kamu memang gadis cantik

Sudahkah kamu ada yang punya?

Balasan:

Kalau lucu dilihatnya

Jangan kamu berkedip mata

Tentu saja ada yang punya

Yang punya ayah dan bunda.

(*)

Berita tentang Kumpulan Pantun

Leave a comment