KOMPAS.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan sejumlah wilayah berpotensi dilanda hujan lebat pada Jumat (13/12/2024) dan Sabtu (14/12/2024).
BMKG menjelaskan, hujan lebat tersebut dipengaruhi oleh sejumlah fenomena atmosfer di wilayah Indonesia.
Fenomena ini berkontribusi signifikan terhadap peningkatan pembentukan awan hujan di berbagai wilayah, terutama di bagian barat, tengah, dan timur Indonesia.
Salah satunya yakni Madden-Julian Oscillation (MJO) yang saat ini berada di fase 5 dan aktif bergerak melintasi wilayah Indonesia.
Fenomena itu mendukung pembentukan awan hujan secara intensif di beberapa wilayah utama, termasuk Sumatera bagian utara, Jawa, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.
Baca juga: Ada Fenomena Cerah, Hujan, Reda, dan Hujan Kembali dalam Waktu Singkat, Apa yang Terjadi?
Selain itu, fenomena atmosfer lainnya seperti Gelombang Rossby, Kelvin, dan Low Frequency juga turut meningkatkan peluang pembentukan awan hujan signifikan.
Dampak dari sejumlah fenomena atmosfer ini meluas di wilayah barat, tengah, dan timur Indonesia yang mencakup beberapa daerah strategis yang rawan hujan lebat dan bencana hidrometeorologi.
“Kombinasi dari fenomena-fenomena ini menciptakan kondisi atmosfer yang sangat mendukung peningkatan intensitas curah hujan di sejumlah wilayah,” bunyi keterangan BMKG dikutip dari laman resminya.
BMKG mengimbau masyarakat khususnya di daerah rawan, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem, seperti hujan lebat, banjir, dan tanah longsor.
Masyarakat juga disarankan untuk terus memantau informasi terkini melalui kanal resmi BMKG untuk mempersiapkan langkah antisipasi yang diperlukan.
Baca juga: Warganet Mengeluh Sudah Hujan tapi Cuaca Masih Panas, Ini Penjelasan BMKG
Prakiraan hujan lebat BMKG pada 13-14 Desember 2024
Dilansir dari laman resmi, berikut prakiraan BMKG mengenai wilayah berpotensi hujan lebat pada 13-14 Desember 2024:
Jumat, 13 Desember 2024
- Hujan ringan:
- Jambi
- Kepulauan Bangka Belitung
- Kalimantan Selatan.
- Hujan sedang:
- Aceh
- Sumatera Barat
- Riau
- Kepulauan Riau
- DKI Jakarta
- DI Yogyakarta
- Bali
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Utara
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Tenggara
- Maluku Utara
- Papua Barat.
- Hujan lebat:
- Sumatera Utara
- Sumatera Selatan
- Bengkulu
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Nusa Tenggara Barat
- Sulawesi Selatan
- Maluku
- Papua.
- Hujan sangat lebat:
- Nihil.
- Hujan ekstrem:
- Nihil.
Baca juga: Ramai soal Kemunculan Awan Horizontal di Langit Yogyakarta, Benarkah Pertanda Gempa?
Sabtu, 14 Desember 2024
- Hujan ringan:
- Nihil.
- Hujan sedang:
- Riau
- Kepulauan Riau
- Kepulauan Bangka Belitung
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Utara
- Sulawesi Utara
- Sulawesi Barat.
- Hujan lebat:
- Aceh
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Lampung
- Banten
- DKI Jakarta
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Selatan
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Maluku Utara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua.
- Hujan sangat lebat:
- Bengkulu
- Bali
- Nusa Tenggara Barat.
- Hujan ekstrem:
- Nihil.
Baca juga: Ramai soal Kemunculan “Rip Current” di Pantai Parangtritis dan Disebut Berbahaya, Apa Itu?