6 Bulan Perang, Berapa Banyak Pemimpin Hamas Terbunuh?

Selama perang Israel-Hamas sejak 7 Oktober 2023 yang lalu, Israel menjelaskan pasukannya telah menewaskan beberapa pemimpin Hamas.

6 Bulan Perang, Berapa Banyak Pemimpin Hamas Terbunuh?

YERUSALEM, KOMPAS.com - Perang Israel-Hamas dimulai ketika kelompok Hamas menyerang pada 7 Oktober 2023 hingga menewaskan sekitar 1.200 warga Israel dan menyandera ratusan orang.

Namun, Israel melakukan serangan balasan dengan bersumpah akan melenyapkan Hamas dan berjanji bakal memulangkan semua sandera.

Hanya saja, serangan Israel tersebut telah menewaskan setidaknya 33.000 warga Palestina dan sebagian besar Gaza telah hancur.

Baca juga: Perintahkan Penyerangan Pekerja Bantuan Gaza, 2 Perwira Israel Dipecat

Israel mengatakan telah membunuh ribuan pejuang Hamas dan menghancurkan sebagian besar jaringan terowongan yang luas di bawah Gaza, yang digunakan Hamas untuk melakukan serangan.

BBC Verify telah menyisir pernyataan publik dan postingan media sosial oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dan menilai bukti di balik tujuan yang dinyatakan Israel tersebut.

Tapi, berapa banyak pemimpin Hamas yang terbunuh?

Komandan IDF memperkirakan ada sebanyak 30.000 pejuang Hamas di Gaza sebelum 7 Oktober 2023.

Dikutip dari BBC pada Sabtu (6/4/2024), banyak tokoh politik senior Hamas seperti Ismail Haniyeh, yang secara luas dianggap sebagai pemimpin kelompok tersebut, tinggal di luar negeri.

Namun banyak dari struktur kepemimpinan militernya diperkirakan berada di Gaza.

Dalam pernyataannya baru-baru ini, IDF mengatakan telah membunuh sekitar 13.000 pejuang Hamas sejak awal perang, meskipun tidak disebutkan bagaimana cara menghitung angka tersebut.

Baca juga: Israel Mengaku Targetkan Pria Bersenjata Hamas, Bukan Pekerja Bantuan Gaza

Israel juga mempublikasikan nama-nama pemimpin Hamas yang dikatakan telah terbunuh.

Sebanyak 113 orang telah diberi nama dengan cara ini sejak bulan Oktober, sebagian besar dari mereka dilaporkan tewas dalam tiga bulan pertama perang.

Sebagai perbandingan, tentara Israel tidak melaporkan adanya pemimpin senior Hamas yang terbunuh di Gaza tahun ini hingga bulan Maret.

Pada 26 Maret 2024, IDF mengatakan telah membunuh Marwan Issa, wakil komandan sayap militer Hamas.

Ia dianggap sebagai salah satu orang paling dicari Israel dan akan menjadi pemimpin kelompok paling senior yang dibunuh sejak perang dimulai.

AS juga mengatakan bahwa pihaknya yakin dia terbunuh, namun Hamas belum mengonfirmasinya.

Sementara IDF mempublikasikan nama-nama individu yang dikatakan sebagai pemimpin senior Hamas yang terbunuh, namun tidak mungkin untuk memverifikasi apakah mereka anggota kelompok tersebut.

Salah satu yang masuk dalam kategori ini adalah Mustafa Thuraya, yang bekerja sebagai jurnalis lepas di Gaza selatan ketika kendaraannya ditabrak pada bulan Januari.

Di luar Gaza, pemimpin politik Hamas Saleh al-Arouri tewas dalam ledakan di Dahiyeh, pinggiran selatan Beirut pada bulan Januari kemarin. Israel secara luas dianggap bertanggung jawab atas serangan itu.

Baca juga: Usai Peringatan Biden, Israel Sebut Akan Izinkan Pengiriman Bantuan Sementara Lewat Gaza Utara

Meski demikian, para ahli mengatakan banyak pemimpin terkemuka dari kelompok itu di Gaza, termasuk Yahya Sinwar, diyakini masih hidup.

"IDF belum mampu mencapai petinggi kepemimpinan Hamas," kata Mairav Zonszein, analis senior urusan Israel-Palestina di International Crisis Group.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow